Tentara Rusia yang sebelumnya menduduki Kherson diperkirakan akan mengambil posisi baru di sisi timur sungai.
Dikutip dari BBC, seorang warga Kherson mengungkapkan kelegaannya secara emosional.
Selain itu para warga menari dan bernyanyi di jalanan.
Warga bernama Alexei Sandakov, yang sebelumnya hanya mau dipanggil Jimmy, kini berani mengungkapkan nama lengkapnya.
Ia mengatakan Kherson saat ini telah bebas.
“Semuanya menjadi begitu berbeda. Semua orang menangis sejak pagi,” ujarnya.
Ia menambahkan semua orang ingin memeluk para pasukan Ukraina yang tiba.
Baca Juga: Kabar Buruk Pengguna Paspor Rusia dari Daerah Aneksasi di Ukraina, Uni Eropa Tak Akan Mengakuinya
Perubahan kontrol Kherson ini terjadi setelah serangan balik intens yang dilakukan Ukraina, di mana mereka menegaskan telah merebut kembali 41 pemukiman dekat Kherson.
Presiden Zelenskyy pun dalam pidato malamnya mengungkapkan warga Kherson telah menunggu, dan tak menyerah pada Rusia.
Ia pun menambahkan para warga telah melepas semua tanda para penjajah dari jalanan, termasuk simbol Rusia.
Sementara itu, Juru Bicara Putin membantah langkah mundur ini sebagai kekalahan yang memalukan.
Sumber : BBC
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.