Israel Disebut Kian Mesra dengan Negara Arab, Terungkap Kerja Sama Keamanan Semakin Berkembang

TEL AVIV, KOMPAS.TV - Hubungan Israel dengan sejumlah negara Arab dilaporkan semakin mesra.

Sebuah sumber dari pejabat Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengungkapkan, kerja sama keamanan negara Arab dengan Israel semakin berkembang, baik secara sembunyi-sembunyi maupun terbuka.

Hal itu terungkap pada konferensi bersejarah saat Maroko, salah satu negara Arab, jadi negara muslim pertama yang mengirim delegasi militer resmi ke Israel.

Baca Juga: Israel Serang Ibu Kota Suriah, Gunakan Rudal dan Sebabkan 5 Tentara Tewas

Sumber merupakan perwira, yang meminta hanya disebut sebagai Mayor T, menjabat sebagai kepala Departemen Kerja Sama Regional IDF.

Departemen itu didirikan setahun lalu untuk membina hubungan militer antara Israel dan negara-negara dari Timur Tengah, Afrika Utara dan Mediterania Timur.

“Kami telah membuat kemajuan yang luar biasa, lebih jauh dari kami perkirakan,” ujar Mayor T kepada Newsweek, Jumat (16/9/2022).

Kedatangan Kepala Angkatan Bersenjata Kerajaan Maroko Letnan Jenderal Belkhir el-Farouk di Israel pekan ini adalah untuk berpartisipasi dalam Konferensi Inovasi Operasional Internasional.

Hal itu disebut sebagai tanda kemajuan paling umum dari hubungan kerja sama keamanan antara negara Arab dan Israel.

Baca Juga: Pria Tak Dikenal Berlari ke Arah Peti Mati Ratu Elizabeth II, Langsung Dihantam Polisi

Tim Farouk termasuk di antara 22 delegasi militer yang hadir dari seluruh dunia, termasuk mereka yang berasal dari Yunani dan Siprus di kawasan itu.

Pada Desember 2020, Maroko menjadi negara Arab atau muslim keempat yang melakukan normalisasi hubungan dengan Israel berdasarkan Kesepakatan Abraham.

Sebelumnya, Uni Emirates Arab, Bahrain dan Sudah telah melakukan normalisasi hubungan atas kesepakatan yang ditengahi oleh mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Mesir dan Yordania sudah memiliki hubungan diplomatik dengan Israel sebelum Kesepakatan Abraham, terkait kerja sama pertahanan perbatasan.

Mayor T mengatakan, adalah misi pribadinya untuk melihat bagaimana Israel dapat menempatkan substansi di balik perjanjian yang ditandatangani, Kesepakatan Abraham, dan membawa hubungan ini menjadi lebih terbuka.

Baca Juga: Wow! Arab Saudi Bakal Kian Tajir, Ditemukan Tambang Emas dan Bijih Tembaga di Madinah

Membuat rakyat dapat memahami manfaat dari hubungan ini, mengubah persepsi mereka tentang Israel.

Selain itu, pula menunjukkan ke dunia Arab secara keseluruhan bahwa Israel adalah asset.

Ia juga mengatakan, penting untuk menunjukkan bagaimana negara Arab bisa bekerja sama dengan Israel.

Mayor T menegaskan, upaya ini tak terbatas pada negara-negara yang yang telah menunjukkan hubungannya dengan Israel.