Crampton Brophy ditangkap pada September 2018, dan telah ditahan sejak saat itu.
Jaksa Shawn Overstreet memaparkan banyak bukti yang menunjukkan bagaimana Crampton Brophy merencanakan untuk membunuh suaminya, yang berusia 63 tahun.
"Ini bukan hanya tentang uang. Ini tentang gaya hidup yang diinginkan Nancy yang tidak bisa diberikan Dan padanya," katanya selama persidangan.
Crampton Brophy menolak tuduhan kekurangan uang saat dia diajukan sebagai saksi terdakwa minggu lalu, bersikeras kesulitan keuangannya telah lama beres.
"Saya melakukan lebih baik dengan Dan hidup secara finansial daripada yang saya lakukan bila Dan mati," katanya.
Baca Juga: Trik Jadi Penulis Kreatif, Simak Pakem dan Langkah Praktisnya Berikut Ini
"Lalu dimana motif saya? (untuk membunuh suami), coba itu saya tanya. Seorang editor akan tertawa dan berkata, "saya pikir anda harus kerja lebih keras pada cerita ini. Anda punya lubang besar dalam kisah anda ini,"
Crampton Brophy, yang menghadapi hukuman penjara seumur hidup, akan dijatuhi hukuman di kemudian hari usai diputuskan bersalah membunuh suaminya.
Posting blog "Cara membunuh suamimu", yang masih tersedia secara online, membahas metode dan motivasi untuk mengirim pasangan yang tidak diinginkan ke alam baka.
Ini termasuk keuntungan finansial dan penggunaan senjata api, meskipun disebutkan bahwa penggunaan senjata untuk memberangkatkan suami ke alam baka akan "berisik, berantakan, membutuhkan keterampilan".
"Tetapi hal yang saya tahu tentang pembunuhan adalah setiap dari kita memilikinya dalam dirinya ketika didorong cukup jauh," kata esai itu.
Sumber : Kompas TV./The Oregonian/Straits Times
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.