Kompas TV internasional kompas dunia

Negara Bagian Carolina Selatan Jadwalkan Eksekusi Mati Pertama dalam 10 Tahun Terakhir

Kompas.tv - 8 April 2022, 08:29 WIB
negara-bagian-carolina-selatan-jadwalkan-eksekusi-mati-pertama-dalam-10-tahun-terakhir
Sebuah menara penjaga di atas Lembaga Pemasyarakatan Lee, sebuah penjara dengan keamanan maksimum di Bishopville, Carolina Selatan, Amerika Serikat. Negara bagian Carolina Selatan telah memberikan lampu hijau untuk eksekusi regu tembak. (Sumber: Foto AP/Sean Rayford)
Penulis : Tussie Ayu | Editor : Gading Persada

Senapan itu diisi amunisi hidup yang diarahkan langung ke jantung terpidana. Sebuah tudung akan ditempatkan di atas kepala narapidana.

Terpidana juga akan diberi kesempatan untuk membuat pernyataan terakhir.

Gunakan kursi listrik

Seperti diketahui, Carolina Selatan adalah satu dari delapan negara bagian di AS yang masih menggunakan kursi listrik dan satu dari empat negara bagian yang mengizinkan regu tembak, menurut Pusat Informasi Hukuman Mati nirlaba yang berbasis di Washington.

Moore adalah salah satu dari 35 pria yang mendapatkan hukuman mati Carolina Selatan. Dia menyelesaikan banding federalnya pada tahun 2020, dan Mahkamah Agung negara bagian menolak banding lain yang diajukannya minggu ini.

Baca Juga: Ketok Palu! Pemerkosa 13 Santriwati, Herry Wirawan Divonis Hukuman Mati

Lindsey Vann, seorang pengacara untuk Moore, mengatakan pada Kamis (7/4) kemarin, dia akan meminta pengadilan untuk menunda eksekusi.

Negara bagian terakhir menjadwalkan eksekusi untuk Moore pada tahun 2020, yang kemudian ditunda setelah petugas penjara mengatakan mereka tidak dapat memperoleh obat suntikan mematikan.

Selama persidangan Moore tahun 2001, jaksa mengatakan Moore memasuki toko untuk mencari uang demi membeli kokain. Di dalam toko, Moore kemudian bertemu Mahoney dan terlibat perselisihan.

Mahoney mengeluarkan pistol dan Moore merebut pistol tersebut.  Mahoney kemudian mengeluarkan senjata kedua, dan baku tembak pun terjadi.

Mahoney menembak Moore di lengan, dan Moore menembak Mahoney di dada. Jaksa mengatakan Moore meninggalkan jejak darah di toko saat dia mengambil uang tunai, lalu melangkah dua kali di atas jenazah Mahoney.

Pada saat itu, Moore mengklaim bahwa dia bertindak untuk membela diri setelah Mahoney menarik senjata pertama.

Eksekusi terakhir di Carolina Selatan terjadi pada tahun 2011, kepada Jeffrey Motts, yang dijatuhi hukuman mati.

Motts sebelumnya menjalani hukuman seumur hidup di penjara. Di dalam penjara, dia malah mencekik teman satu selnya hingga tewas. Dia pun kemudian dijatuhi hukuman nati.




Sumber : Associated Press




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x