MOSKOW, KOMPAS.TV - Posisi Presiden Rusia, Vladimir Putin, dikabarkan tengah goyah karena penyerangan Rusia ke Ukraina yang tak kunjung memberikan hasil.
Bahkan setiap pekan, Putin terancam digulingkan dari posisinya karena kemarahan atas kesulitan serangan Rusia ke Ukraina.
Sebuah sumber mengatakan pemerintahan Rusia atau Kremlin tengah kisruh saat ini.
Posisi Putin sebagai pemimpinh negara pun diyakini terancam setiap pekan.
Baca Juga: Kemlu Sebut 12 WNI Telah Dipulangkan dari Ukraina, 23 Lainnya Pilih Bertahan
Sejak melakukan penyerangan pada 24 Februari lalu, Rusia memang masih mendapatkan perlawanan keras dari Ukraina.
Bahkan di beberapa kota di Ukraina, ditemukan bukti pasukan Rusia telah dipukul mundur.
Vladimir Osechkin, seorang pembangkang Rusia yang tengah dicari karena mengekspos kekerasan di penjara, mengatakan diberitahu oleh sumber dari Badan Keamanan Federal (FSB), kemarahan terhadap Putin meningkat.
Putin sendiri menyalahkan agen FSB karena frustasi atas lambatnya perkembangan di Ukraina.
Ia bahkan dilaporkan telah menahan salah satu pemimpin FSB dan wakilnya, karena informasi yang salah sehingga penyerangan ke Ukraina tak berjalan lancar.
Seperti dikutip dari Mirror, Osechkin mengatakan kepada The Times, para pejabat tinggi Rusia juga marah karena sanksi yang berdampak pada kekayaan mereka di Barat.
Sumber : Mirror
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.