Baca Juga: Kelaparan dan Jurang Kehancuran Ekonomi Membayangi Berlarutnya Pandemi Covid-19 di Nigeria
Sebagaimana diketahui, Nigeria sejak pertengahan Juli mengalami lonjakan kasus penularan baru Covid-19.
Menurut berbagai data resmi, Nigeria mencatat 174.315 kasus dan 2.149 kematian sejak virus tersebut mulai mewabah pada awal 2020.
Melalui pernyataan pada Sabtu (31/7/2021), NARD mengatakan dokter-dokter anggota serikat mereka terpaksa mogok kerja karena sudah berbulan-bulan kekurangan gaji.
Selain itu, kata NARD, alasan lainnya adalah para dokter tidak mendapat pembayaran tunjangan dan bahwa rumah-rumah sakit kekurangan tenaga kerja.
Pemerintah Negara Bagian Lagos mengatakan pemogokan oleh dokter merupakan keputusan yang tergesa-gesa.
Otoritas Lagos memohon para dokter anggota NARD untuk menahan diri.
Adapun dokter residen adalah lulusan sekolah kedokteran yang sedang menjalani pelatihan untuk menjadi dokter spesialis.
Keberadaan mereka bagi Nigeria sangat penting dalam perawatan kesehatan di garis depan karena mereka mendominasi pelaksanaan tugas di bangsal darurat di rumah sakit.
Uyilawa mengatakan serikatnya mewakili 16.000 dokter dari total 42.000 dokter di negara terpadat di Afrika tersebut.
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.