Sang ibu juga meminta anaknya memainkan pesan suara itu kepada neneknya agar ia tak khawatir.
Jing pun menghormari keinginan ibunya, dan ia terus memainkan rekaman yang sudah dibuat ibunya, tergantung dari tahun yang ada di dalamnya.
Pesan itu sempat bekerja untuk waktu sementara, namun Cheng Jing sadar hanya masalah waktu neneknya akan mengetahui bahwa itu sebuah rekaman.
Ia kemudian menemukan seseorang yang bisa mengimitasi suara ibunya.
Perempuan bernama Chen Weiping itu kemudian memutuskan membantu setelah mendengar cerita Jing.
Namun, telepon pertama tak berjalan baik karena nenek Jing tak mengenali suara yang seharusnya adalah putrinya.
Baca Juga: Kasus Infeksi Covid-19 Terus Melonjak, Kamboja Percepat Vaksinasi Covid-19
Jing pun akhirnya memberitahu sang nenek, bahwa ibunya tengah flu dan oleh karena itu suaranya berubah.
Sejak itu, sang nenek percaya bahwa Weiping adalah anaknya. Ibu juga berhasil memberikan sejumlah alasan sehingga ia tak bisa datang berkunjung.
Kebohongan itu pun bertahan hingga akhirnya sang nenek meninggal.
Jing mengakui neneknya ingin sekali bertemu ibunya, namun ia tak pernah memiliki keberanian untuk memberitahu sang nenek jika ibunya telah tiada.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.