WASHINGTON, KOMPAS.TV - Intelijen Amerika Serikat (AS) akan merilis laporan mengenai penampakan UFO ke Kongres AS beberapa hari ke depan.
Laporan tersebut akan dirilis setelah puluhan tahun dibantah oleh Pemerintah AS.
Laporan tersebut berdasarkan observasi dari pilot militer AS terhadap apa yang disebut fenomena angkasa yang tak teridentifikasi (UAP).
Komunitas intelijen AS, dalam hubungannya dengan Pentagon dalam beberapa hari mendatang akan menyerahkan laporan kepada kongres tentang masalah tersebut.
Baca Juga: FBI Ungkap Adanya UFO Berbahaya Terbang dengan Kecepatan Tinggi di Atas Pangkalan Udara AS
Dikutip dari The Strait Time, Kamis (24/6/2021), Pentagon telah merilis atau mengonfirmasi keaslian video dari penerbang angkatan laut selama beberapa tahun terakhir.
Video tersebut menunjukkan pesawat misterius yang memperlihatkan kecepatan dan kemampuan manuver melebihi teknologi penerbangan yang sudah dikenal.
Pejabat Departemen Pertahanan telah menjelaskan mereka akan menanggapi isu ini secara serius.
Namun, hal itu dilakukan sambil menghindari pertanyaan tentang potensi asal-usul segala hal yang berada di luar bumi.
Baca Juga: Pentagon Konfirmasi Keaslian Video UFO Tahun 2019, Begini Penampakannya
Laporan itu sekaligus menandai titik balik bagi militer AS setelah selama lebih dari sedekade membelokkan, menyanggah dan mendiskreditkan pengamatan dari UFO dan piring terbang.
“Kami menangani laporan serangan ke wilayah udara kami, oleh pesawat apa pun, teridentifikasi atau tidak, dengan sangat serius, serta menyelidikinya satu per satu,” tutur Juru Bicara Pentagon, Sue Gough.
Pengalaman dari pensiunan Angkatan Laut (AL) AS, Letnan Kolonel Alex Dietrich adalah salah satu kasus yang menjadi rujukan.
Pilot pesawat tempur tersebut merupakan salah satu dari penerbang yang terlibat dengan pesawat tak dikenal pada 2004 di pantai California.
UFO tersebut digambarkan menyerupai permen penyegar napas Tic Tac yang besar.
Baca Juga: Kanada Sebut Iran Bertanggung Jawab Atas Jatuhnya Pesawat Jet Ukraina yang Tewaskan 176 Orang
Dietrich mengungkapkan bahwa objek lonjong tersebut tak memiliki kontrol penerbangan yang terlihat di permukaan, atau sarana sistem untuk menghasilkan daya dorong.
Berdasarkan laporan New York Times pada awal bulan ini, pejabat intelijen AS tak menemukan bukti bahwa UFO yang disaksikan oleh pilot AL adalah pesawat mahluk asing.
Meski begitu, mereka tak bisa menjelaskan pergerakan yang tak biasa dari objek itu dan tidak secara definitif menyingkirkan penjelasan pesawat berasal dari luar bumi.
Selain itu pejabat pemerintahan sempat diberi pengarahan dalam laporan rahasia, yang menyatakan telah terjadi lebih dari 120 insiden penampakan UFO dalam dua dekade terakhir.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.