MALE, KOMPAS.TV – Meski negara-negara lain melarang penerbangan yang berasal dari India akibat krisis Covid-19 yang melanda negara itu, Maladewa berbeda. Negara kepulauan yang terletak di Samudera Hindia itu tetap membuka pintu bagi para pelancong India yang hendak rehat dari kekacauan yang terjadi di negeri mereka.
Sejumlah bintang Bollywood yang melarikan diri dari kekacauan krisis Covid-19 di India di antaranya termasuk Alia Bhatt dan pasangannya Ranbir Kapoor. Aktris Bollywood Shraddha Kapoor bahkan mengunggah foto dirinya tengah melakukan yoga di sebuah resor di Maladewa saat matahari terbenam pada pertengahan April lalu.
Sejumlah perusahaan pesawat jet pribadi dikabarkan mengalami lonjakan permintaan ke Eropa, Timur Tengah dan Maladewa. Permintaan ini termasuk berasal dari sejumlah orang yang hendak berpesta dengan menyewa sebuah pesawat.
Baca Juga: Positif Covid-19, Aktor Bollywood Aamir Khan Jalani Isolasi Mandiri
“Bukan cuma orang-orang super kaya,” terang Rajan Mehra, kepala Club One Air, perusahaan pesawat pribadi yang berbasis di New Delhi, India seperti dikutip dari situs berita The Print. “Siapapun yang mampu menyewa pesawat jet pribadi, bisa menggunakannya.”
Sejak pertengahan Juli tahun lalu, Maladewa yang terdiri dari lebih dari seribu pulau ini sudah membuka perbatasan internasionalnya setelah ditutup selama tiga bulan akibat pandemi Covid-19. Para pelancong dari India merupakan pengunjung terbesar Maladewa.
Pekan ini, seiring pemberlakuan larangan masuk bagi warga India di sejumlah negara lain, Maladewa hanya mengubah sedikit kebijakannya bagi pelancong dari negeri tetangganya itu. Mereka yang datang dari India bisa mengunjungi Maladewa, namun hanya diperbolehkan tinggal di kapal resor atau safari dan tidak diijinkan tinggal di pulau yang dihuni penduduk setempat.
Baca Juga: Aktris Bollywood Ini Banting Setir Jadi Perawat, Positif Covid-19 Lalu Kena Serangan Stroke
“Lokasi geografis pulau-pulau kecil kami membantu kami meminimalisasi risiko (penularan virus),” ujar Thoyyid Mohamed, kepala otoritas pariwisata Visit Maladewa seperti dilansir dari The Straits Times, Jumat (30/4/2021).
“Tiap pulau kecil merupakan resor tunggal yang berdiri sendiri. Bahkan jika bermunculan kasus di sana-sini, kami dapat menampungnya di dalam resor tanpa mengekspos penduduk setempat,” terangnya.
Mohamed memaparkan, pihaknya juga telah meluncurkan program vaksinasi bagi seluruh 50.000 tenaga kerja di sektor pariwisata dan sektor terkait lain.
Baca Juga: Setelah Suami dan Mertua, Aktris Bollywood Aishwarya Rai Bachchan dan Putrinya Positif Covid-19
“Kami ingin menjadi sektor pariwisata pertama di dunia yang telah divaksinasi secara penuh,” katanya saat dihubungi oleh AFP, sembari menambahkan, sekitar 90% tenaga kerja sektor pariwisata Maladewa telah menjalani vaksinasi.
Sejumlah laporan media juga menyebut, Maladewa kemungkinan akan menawarkan vaksinasi Covid-19 bagi para pelancong asing yang datang. Namun, rencana ini baru akan ditempuh jika seluruh penduduk setempat dan warga asing yang tinggal di Maladewa telah mendapat suntikan vaksin AstraZeneca atau Sinopharm secara lengkap.
Data Kementerian Kesehatan Maladewa menyatakan, lebih dari dua per tiga dari 330.000 penduduk di negara itu telah menerima vaksin dosis pertama.
Sejauh ini, Maladewa mencatat hanya sekitar 29.000 kasus penularan Covid-19 dengan 73 kematian. Dari jumlah ini, peningkatan kasus terjadi dalam beberapa pekan terakhir.
Baca Juga: Rihanna Soroti Demo Petani India, Aktris Bollywood Balas: Kamu Diam Saja
Kendati pengunjung dari India mengalami penurunan selama sepekan belakangan, namun mereka tetap menjadi kelompok pengunjung paling banyak yang tercatat pada tahun ini.
Hingga Jumat (30/4/2021), India mencatat rekor baru penularan virus sebanyak 385.000 kasus selama 24 jam terakhir dengan hampir 3.500 kematian. Namun, angka yang berasal dari data resmi ini pun disebut para ahli jauh dari angka sebenarnya yang diperkirakan lebih tinggi.
Menurut data pemerintah, Maladewa mencatat rekor kunjungan 1,7 juta turis asing pada tahun 2019 – meningkat 15% dari tahun sebelumnya – dengan China sebagai negara asal pengunjung terbanyak.
Tahun lalu, jumlah itu menurun hingga 555.494 lantaran pandemi. Sepanjang tahun 2021, sebanyak 381.000 turis telah mengunjungi Maladewa dengan India sebagai negara asal pengunjung terbanyak. Pengunjung dari China merosot menjadi 10 besar.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.