Dinyatakan Tewas karena Kecelakaan Motor, Pria Ini Hidup Lagi saat Akan Diautopsi

NEW DELHI, KOMPAS.TV - Seorang pria dinyatakan telah meninggal oleh dokter setelah mengalami kecelakaan motor.

Namun, saat dirinya akan diautopsi pria tersebut hidup lagi dan kembali sadar.

Kejadian unik itu menimpa pria India, Shankar Shanmukh Gombi yang mengalami kecelakaan motor di Mahalingapur, India, 27 Februari lalu.

Baca Juga: Berita Duka, Bunny Wailer Wafat, Dia Anggota Terakhir The Wailers Bersama Bob Marley dan Peter Tosh

Shankar pun langsung dilarikan ke rumah sakit swasta di Belgavi, dan dokter mengatakan tak ada lagi yang bisa dilakukan dan mematikan alat penyangga hidupnya.

Pihak keluarga mengatakan kepada Times of India bahwa dokter sudah mengungkapkan kepada mereka, Shankar telah tewas.

Mereka kemudian membawa Shankar ke rumah sakit pemerintah, yang langsung membawa tubuhnya ke kamar mayat, sehari kemudian.

Baca Juga: Sosok Ratu Senjata, Pernah Dua Kali Diperkosa dan Ingin Wanita Dilegalkan Memiliki Senapan Berat

“Kami membawanya dengan Ambulans, Minggu malam ke rumah sakit pemerintah di Mahalingapur. Staf rumah sakit juga menyatakan dia telah meninggal dan membawa tubuhnya ke kamar mayat,” ujar salah seorang kerabatnya.

“Namun, seorang dokter senior di kamar mayat yang sedang menyiapkan prosedur mengatakan dia melihat gerakan. Saat dilakukan pemeriksaan lanjutan, dia menemukan bahwa Shankar masih hidup,” tambahnya.

Menurut dokter yang bertugas di rumah sakit pemerintah dan yang menyadari Shankat masih hidup, Dr SS Galgali mengungkapkan bahwa kondisi saat itu begitu ramai.

Dia mengungkapkan nyaris 2.000 orang datang membawa tubuh Shankar dan dokter tak bisa mendekat untuk memeriksanya.

Baca Juga: Sekjen PBB Antonio Guterres: Lindungi Hutan dan Satwa Liar!

“Dokter yang bertugas kesulitan untuk memeriksa Shankar seperti seharusnya dan oksimeter denyut nadi tak menunjukkan apa-apa. Melihat ini, massa yang tak terkendali membawanya ke kamar jenazah,” tuturnya.

Dokter Galgalli mengungkapkan saat dia kemudian memeriksa tubuh Shankar, terlihat lengan dan kakinya gemetar dan kemudian menyadari bahwa dia masih hidup.

Dokter Galgalli kemudian memerintahkan respirator portabel untuk dipindahkan dari kerongkongan Shankar.

Baca Juga: Inggris Akan Teliti Efikasi Vaksin Covid-19 Pada Orang Dengan Imunitas Rendah

Dia pun mengungkapkan bahwa dokter sebelumnya di rumah sakit swasta telah melakukan penilaian yang buruk, ketika mereka melepaskan ventilator dan mengumumkan dia telah tewas.

Pihak keluarga saat ini belum mengajukan pengaduan resmi terhadap rumah sakit swasta tersebut.

Shankar sendiri saat ini telah menerima perawatan di rumah sakit lain, di mana kondisinya semakin membaik.