MANAGUA, KOMPAS.TV — Nikaragua resmi membentuk Kementerian Nasional Urusan Mahluk Ruang Angkasa, Bulan, dan Benda-Benda Langit Lainnya, demikian dilansir Associated Press, Jum'at, (19/02/2021).
Keputusan itu kontan mendapat reaksi geli dari sosial media, di negara yang sedang terseok-seok pasca unjuk rasa besar anti pemerintah tiga tahun lalu.
Lembaga itu disetujui 76 anggota parlemen pada hari Kamis, (18/02/2021), yang anggotanya didominasi Partai Sandinista dibawah pimpinan Presiden Daniel Ortega. Dalam pemungutan suara parlemen atas usulan tersebut, 15 anggota parlemen memilih abstain.
Nikaragua saat ini mengalami kesulitan menyediakan makanan bagi warganya, termasuk kesulitan bahan bakar dan belum mendapatkan vaksin Covid-19.
Sejauh ini juga belum jelas apa yang akan dilakukan kementerian itu dengan tugas dan portfolio yang diberikan.
Baca Juga: Mahathir Mohamad Ingatkan NASA untuk Tak Membawa Alien ke Bumi, Ini Alasannya
Terlepas dari itu, kementerian akan berada di bawah angkatan bersenjata Nikaragua, yang tidak memiliki program luar angkasa.
Undang-undang yang baru disahkan itu menyebut, kementerian itu "akan mempromosikan pengembangan kegiatan ruang angkasa, dengan tujuan memperluas kapasitas negara di bidang pendidikan, industri, sains, dan teknologi,"
Seorang pakar geologi, Jaime Incer Barquero yang juga presiden Akademi Sejarah dan Geografi Nikaragua kepada CNN mengatakan, "Nikaragua tidak punya kapasitas maupun tradisi keilmuan, dan tidak punya observatorium (luar angkasa) yang serius.
Kami secara saintifik tidak mampu, pada tataran negara, untuk menjalankan jenis riset seperti ini,"
Baca Juga: Pencarian Exoplanet dan Alien Bukan Hal Baru, Ini Kata ISSS
Netijen, seperti biasa, jauh lebih cepat dari geledek dalam menanggapi langkah Nikaragua. Pengguna sosial media langsung menciptakan meme presiden Nikaragua Daniel Ortega dan istri, wakil presiden Rosario Murillo mengenakan pakaian astronot.
Netijen juga menciptakan meme polisi Nikaragua sedang mengambil alih bulan, dalam ledekan atas langkah polisi mengambil alih gedung media dan kelompok sipil yang tidak setuju dengan pemerintah.
Kaum pengkritik mengatakan Nikaragua tidak punya uang yang bisa disisihkan untuk mimpi mereka mengeksplorasi luar angkasa.
Baca Juga: Tak Hanya Lawan Teroris, Pasukan Khusus Inggris Juga Disiapkan untuk Hadapi Invasi Alien
Saat ini saja negara itu belum bisa membeli vaksin Covid-19 dan berada di jurang krisis ekonomi dan sosial sejak pemerintah menumpas unjuk rasa besar tahun 2018.
Ini bukan kali pertama Presiden Daniel Ortega mengambil langkah ajaib. Tahun 2014, dia memberi otorisasi sebuah perusahaan China untuk membuat kanal di seluruh Nikaragua senilai 50 miliar dollar AS.
Hingga saat ini proyek tersebut belum jelas sudah sampai mana pelaksanaannya.
Pemilihan umum nasional dijadwalkan pada 7 November. Ortega diperkirakan akan mencalonkan diri untuk masa jabatan keempat berturut-turut sebagai presiden sejak 2007, dan yang kelima secara total, dikombinasikan dengan masa kekuasaannya pada 1979-1990, Nikaragua telah menghabiskan hampir seperempat abad di bawah pemerintahan Ortega.
Dalam beberapa bulan terakhir, pemerintah Ortega telah mengusulkan, mengesahkan, dan menerapkan sejumlah undang-undang yang mempersulit organisasi nonpemerintah untuk beroperasi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.