“Ketika kami bangun tidur di pagi hari, kami tak menemukannya di tempat tidur. Kami menemukannya di Lorong. Dia terbaring di lantai,” tambah Svetlana.
“Dia kerap berjalan sembari tidur. Dia pergi ke lorong dan gagal kembali. Amat mungkin dia tak bisa menemukan gagang pintu di kegelapan dan tak bisa kembali,” lanjutnya.
Namun, laman Crimea.KP mengklaim bahwa sang gadis kecil secara sengaja diletakkan di luar rumahnya.
Baca Juga: Serangan Roket Kembali Guncang Afhganistan, Satu Orang Tewas
Hal itu dilakukan karena pesta ulang tahun tersebut berubah menjadi pesta minuman-minuman keras dan Angelina diyakini akan mengganggu jalannya pesta.
Svetlana pun membantah tuduhan tersebut, dan menegaskan tak ada kebenaran pada tuduhan tersebut.
“Mereka menulis begitu, tapi itu tak benar. Dia pergi tidur, kami juga tidur dan saat kami bangun dia ada di lorong. Itu kecelakaan,” ujarnya.
Baca Juga: Penggalian Menara Tulang Manusia Aztek, Ditemukan Tambahan 119 Tulang
Kepolisian sendiri kemudian melakukan investigasi atas kasus ini. Dia pun terancam hukuman dua tahun bersalah jika dinyatakan bersalah karena penelantaran anak.
Namun, pejabat penegak hukum setempat, Mikhail Krokhin percaya pada cerita Svetlana.
“Penyelidikan menetapkan bahwa gadis itu meninggalkan area dalam ruangan rumah sendirian. Dia berjalan di aula tempat dia menderita hipotermia dan meninggal,” tuturnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.