JAKARTA, KOMPAS.TV - Tidak terasa sebentar lagi umat Islam akan kembali menyambut bulan suci Ramadan atau bulan puasa.
Pada bulan ini, umat Islam berpuasa di siang hari, dan melaksanakan salat Tarawih di malam hari. Nuansa berbeda pun akan terasa sepanjang bulan Ramadan.
Ada banyak tradisi, makanan, dan kebiasaan yang hanya ada di bulan Ramadan. Itulah yang membuat bulan puasa begitu istimewa.
Biasanya momen ini dimanfaatkan untuk mencari rezeki dengan membuka usaha, misalnya menjual makanan dan minuman untuk berbuka puasa atau barang-barang khas Ramadan.
Beberapa peluang usaha juga bisa dilakukan di rumah sehingga cocok untuk ibu rumah tangga yang ingin menambah penghasilan.
Dengan memanfaatkan peluang dan momen yang ada, usaha rumahan di bulan puasa pun bisa menghasilkan keuntungan hingga puluhan juta rupiah.
Baca Juga: Jelang Ramadan 2023, Ini Syarat Sah dan Wajib Puasa, Salah Satunya Mumayiz, Apa Itu?
Berikut rekomendasi ide usaha rumahan yang laku di bulan puasa.
Ramadan sangat khas dengan sajian takjil yang biasanya muncul di waktu sebelum berbuka puasa. Menurut KBBI daring, takjil adalah penganan dan minuman untuk berbuka puasa. Takjil biasanya muncul dalam bentuk makanan ringan mulai dari yang bercita rasa manis hingga asin.
Saat bulan puasa, banyak orang yang ingin berbuka dengan yang manis dan segar. Anda bisa mengambil peluang ini dengan berjualan es buah.
Es buah mudah dibuat. Cukup dengan menggunakan beberapa jenis buah yang diiris-iris kemudian dicampur dengan es batu dan sirop.
Gorengan menjadi salah satu makanan ringan yang laris di bulan puasa. Sering kali mereka yang berbuka puasa di jalan, memilih gorengan sebagai pengganjal sebelum makan makanan yang berat.
Bulan puasa juga identik dengan kurma. Hal ini karena Rasulullah menganjurkan umatnya berbuka puasa dengan kurma. Tidak mengherankan jika permintaan terhadap kurma akan meningkat selama Ramadan.
Ini juga merupakan usaha rumahan yang berpotensi laku saat bulan puasa, terlebih di kawasan yang ditinggali banyak mahasiswa atau karyawan.
Ide usaha ini muncul lantaran banyak yang tak sempat memasak atau menyiapkan hidangan buka puasa dan sahur karena kesibukan.
Untuk bisa bersaing dengan usaha serupa, pastikan hidangan yang ditawarkan berbeda setiap harinya supaya pelanggan tidak jenuh.
Sehabis berpuasa selama satu bulan, umat Islam akan merayakan hari raya Idulfitri atau Lebaran. Di Indonesia, Lebaran identik dengan memakai baju baru. Peluang ini bisa Anda manfaatkan dengan menjadi reseller baju muslim atau muslimah.
Baca Juga: Puasa Tinggal Berapa Hari Lagi, Zulhas Minta Kepala Daerah Tak Ke Luar Negeri, Ada Apa?
Menjelang Lebaran, permintaan terhadap produk pakaian jadi akan meningkat. Tidak hanya baju untuk orang dewasa tetapi juga anak-anak. Karena itu, berjualan baju Lebaran untuk anak-anak juga berpotensi laris di bulan puasa.
Sebagian orang ingin berbuka puasa dengan makanan yang sehat dan bergizi, terlebih bagi mereka yang sedang menjalani program diet.
Salad buah bisa menjadi salah satu alternatif usaha di bulan Ramadan. Anda bisa mengaplikasikannya dengan sistem pemesanan.
Salah satu jenis makanan yang banyak dicari saat bulan Ramadan adalah kue kering, terutama saat menjelang Lebaran. Kue kering biasanya disuguhkan untuk para tamu yang datang untuk bersilaturahmi atau halal bihalal saat Lebaran atau hari-hari setelahnya.
Tidak hanya kue kering, berjualan toples kue juga menjadi usaha yang tak kalah menarik. Pasalnya, banyak orang menggunakan toples untuk menyajikan kue kering bagi tamu yang datang ke rumah.
Toples juga digunakan untuk hamper atau sebagai wadah kue kering yang dikirim sebagai bingkisan Lebaran kepada keluarga, teman, atau rekan kerja.
Di bulan puasa, waktunya untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan beribadah. Oleh karena itu, tak sedikit umat muslim yang ingin semakin khusyu beribadah dengan peralatan salat yang baru.
Perlengkapan salat yang laris saat bulan puasa yakni sejadah, mukena, kopiah, dan lainnya.
Saling memberikan atau mengirimkan hampers atau bingkisan Lebaran juga menjadi salah satu tradisi yang sering dilakukan menjelang hari raya Idulfitri.
Bingkisan ini biasanya diberikan kepada saudara, ibu atau mertua, dan teman sebagai tanda silaturahmi dan kasih sayang.
Menjelang Lebaran, banyak orang akan mudik ke kampung halaman. Tidak sedikit yang memilih menyewa mobil karena lebih hemat dan praktis ketimbang naik pesawat, bus, atau kereta api. Hal ini bisa Anda manfaatkan dengan membuka bisnis rental mobil.
Beberapa orang lebih suka merancang dan membuat baju Lebaran sendiri daripada membeli pakaian yang sudah siap pakai. Apalagi bagi mereka yang ingin membuat seragam Lebaran untuk keluarga.
Jadi, apabila Anda memiliki kemampuan menjahit, tidak ada salahnya untuk membuka ide usaha rumahan ini.
Apabila Anda memiliki kemampuan memasak, peluang usaha di bulan puasa bisa dimanfaatkan dengan berjualan bumbu masakan khas Lebaran.
Bagi orang yang tidak jago memasak atau tidak punya waktu untuk mengolah bahan masakan, bumbu masakan yang siap pakai akan sangat membantu.
Beberapa masakan yang biasanya dihidangkan saat Lebaran adalah opor, rendang, soto, dan bakso.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.