6 Tips Merawat Sepeda Motor agar Performa Tetap Bagus di Musim Hujan

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV – Musim hujan terkadang membatasi aktivitas seseorang, terlebih bagi orang-orang yang harus berkegiatan atau bekerja di luar ruangan. Mulai dari mengendarai sepeda motor dengan berhati-hati hingga pakaian yang basah akibat hujan.

Saat musim hujan tiba, ada hal-hal yang perlu mendapatkan perawatan ekstra, salah satunya adalah sepeda motor.

Perawatan sepeda motor tidak hanya dilakukan di bagian luar saja, tetapi hingga bagian dalam.

Sebab, percikan air hujan dapat menyebabkan karat dan menurunkan performa sepeda motor.

Berikut 6 tips merawat sepeda motor agar performanya tetap prima di musim hujan:

1) Mencuci motor

Mencuci sepeda motor merupakan hal yang wajib dilakukan saat musim hujan. Tapi sebagian orang merasa enggan mencucinya karena merasa sepeda motor akan kembali kotor terkena percikan air hujan saat dikendarai.

Air hujan mengandung zat asam yang dapat berpengaruh buruk pada sepeda motor, di antaranya, menimbulkan karat dan mengurangi kilau cat sepeda motor.

Jika tidak memiliki cukup waktu untuk mencuci, setidaknya guyurlah seluruh bagian sepeda motor menggunakan air bersih, agar percikan air hujan yang menempel segera luruh.

Baca Juga: Ini Doa ketika Hujan Angin dan Disertai Petir Melanda

 

2) Periksa tekanan ban

Saat musim hujan, tak jarang sepeda motor harus menerjang genangan air di jalan. Jika tekanan udara dalam ban sepeda motor kurang, akan berdampak kurang bagus pada kondisi fisik ban.

Kurangnya tekanan udara dalam ban sepeda motor menyebabkan luasan permukaan ban yang bersentuhan dengan permukaan jalan semakin lebar.

Akibatnya, tarikan sepeda motor menjadi lebih berat dan efeknya ban menjadi lebih cepat aus.

3) Bersihkan rantai

Percikan air hujan sangat mungkin masuk ke bagian dalam sepeda motor, termasuk di sela-sela rantai.

Rantai yang sering terkena air hujan akan mudah kering dan berkarat. Sebaiknya periksa secara rutin kondisi rantai. Kencangkan kembali setelannya dan lumasi dengan grease khusus rantai agar tak mudah kering dan berkarat.

Baca Juga: 3 Tips Aman Mengonsumsi Mi Instan Saat Hujan

4) Periksa kondisi rem

Kanvas rem yang terlalu sering terkena air akan menggembung dan mengeras. Sebab kanvas rem terbuat dari bahan asbes.

Sebaiknya periksa kanvas rem setelah sepeda motor dicuci. Sering-seringlah menginjak pedal rem agar kanvas rem kering.

Hal lain yang harus diperiksa adalah cakram atau piringan rem. Bersihkan secara rutin, karena cakram rem bersifat terbuka dan mudah dimasuki kotoran saat sepeda motor menerjang genangan air.

5) Bersihkan knalpot

Knalpot merupakan bagian dari sistem pembuangan sepeda motor. Saat sepeda motor menerjang genangan air, kotorannya sangat mungkin menempel pada bagian dalam dan leher knalpot.

Memeriksa dan membersihkan bagian dalam knalpot sangat disarankan saat musim hujan tiba, agar sistem pembuangan sepeda motor berfungsi dengan baik.

Semprotkan oli ke bagian dalam knalpot dan olesi leher knalpot dengan grease untuk merawatnya. Panaskan sepeda motor dalam waktu kurang lebih 5 menit setelah menyemprotkan oli.

6) Perhatikan busi

Busi merupakan sumber pengapian pada sepeda motor. Sebagai sumber pengapian, busi memiliki peran vital terhadap sepeda motor.

Saat musim hujan, kemungkinan busi terpercik air sangat besar. Sebaiknya cabut kop atau karet penutup busi setelah sepeda motor melintasi genangan air, kemudian tiup atau dibersihkan dengan lap.

Jika busi sepeda motor basah, pengapian akan terhambat saat sepeda motor dinyalakan.