Mangungsong, Kakek Penjual Ember yang Sempat Tolak Uang dari Baim Wong

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam Youtube channelnya, Baim Wong mengunggah sebyah video saat ia hendak menolong seorang kakek penjual ember bernama Mangungsong.

Niat membantu penjual ember, Baim Wong justru dicurigai kakek Mangungsong. Ia mengaku tak mengenal Baim Wong sebagai artis, 

Momen tersebut terekam dalam vlog di kanal Youtube Baim Paula yang dilansir pada Jumat (17/7/2020).

Betapa tidak, Mangungsong langsung curiga saat Baim Wong tak berhenti memberikannya uang. Ia ketakutan tatkala mendengar Baim Wong menyebut bahwa uang yang ia berikan itu hasil dari kejahatan. 

Awalnya, Baim Wong berniat untuk membeli ember yang dijual Mangungsong. Iba melihat Mangungsong keliling jualan ember tapi tak laku, Baim Wong langsung ambil tindakan.

Menyamar jadi satpam, Baim Wong lantas memborong semua ember yang dijual Mangungsong. Selesai membayar sejumlah uang, Baim Wong iseng ingin mengerjai Mangungsong.

Sebab diketahui Baim Wong bahwa Mangungsong tak mengenalinya sebagai artis. Dengan semangat, Baim Wong pun bertubi-tubi memberikan Mangungsong uang. 

Mendapat banyak uang dari Baim Wong, Mangungsong pun senang. 

Namun beberapa detik kemudian, Mangungsong langsung ketakutan dan curiga kepada Baim Wong.

Alih-alih diterima, uang pemberian Baim Wong malah ditolak Mangungsong.

Hingga akhirnya, Baim Wong mengajak Mangungsong untuk mampir ke salah satu rumah warga guna membuktikan bahwa ia adalah orang baik.

Hal itu lantaran Mangungsong mengaku sama sekali tak mengenal siapa Baim Wong. Mangungsong pun berulang kali meminta pulang. 

Namun, warga dan Baim Wong menahan Mangungsong untuk minum dulu di rumahnya. 

"Kok jadi bingung saya," kata Mangungsong.

"Takut ya ? Tahu saya siapa enggak," kata Baim Wong.

"Saya pulang aja lah. Saya bawa pulang ini. Saya nanti masuk (penjara), istri saya (bagaimana) ?" tanya Mangungsong.

Disambut dengan ramah, Mangungsong malah makin khawatir.

Terutama ketika dirinya didekati Tim Bapau yang membawa kamera.

Ingin mengerjai Mangungsong, Baim Wong lantas mengaku bahwa ia berasal dari intel kepolisian. 

"Ini siapa? intel nih. Ini semuanya teman saya. Ini kita intel. Ini kita dari kepolisian. Ini rumah saya asli. Jadi kita dari kepolisian. Itu polwan bawa kamera," ucap Baim Wong seraya tertawa.

Mendengar penuturan Baim Wong, Mangungsong mendadak takut.

Mengadu ke warga, Mangungsong mengaku takut ditangkap polisi. Padahal diakui Mangungsong, dirinya hanya ingin berjualan ember. 

"Nah kan. Takut ditangkap saya. Padahal saya cuma jual ember," ungkap Mangungsong dengan wajah takut.

Semakin takut, Mangungsong pun pamit pulang.

"Tadi saya kasih uang mau dikembaliin. Saya bilang uang (dari hasil) narkoba. Simpan aja. Enggak apa-apa ya Bu ?" tanya Baim Wong.

"Kok bisa begini ya ?" tanya Mangungsong heran.

"Bapak mau kemana ?" tanya Baim Wong.

"Pulang," ucap Mangungsong. 

"Udah, udah. Saya udah malam harus pulang," kata Mangungsong buru-buru.

"Bapak punya handphone gak ?" tanya Baim Wong.

"Enggak. Buat hidup aja susah," imbuh Mangungsong.

Sebelum Mangungsong, Baim Wong kembali memberikan sang penjual ember uang. Sempat menolak, Mangungsong akhirnya mau menerima uang pemberian Baim Wong.