Berkisah Kutukan Prasasti, Film Horor "Pusaka" Tayang di Bioskop Mulai 18 Juli

JAKARTA, KOMPAS.TV - Film Pusaka garapan sutradara Rizal Mantovani bersama MVP Pictures siap tayang di bioskop Indonesia mulai 18 Juli 2024.

Film Pusaka tidak hanya menghadirkan ketakutan hingga ketegangan penonton. Film Pusaka juga memainkan emosi penonton dari awal hingga akhir film.

"Nonton film Pusaka ini seperti mengajak penonton naik roller coaster, membuat emosi naik turun," kata Shareefa Daanish mengutip Warta Kota, Senin (1/7/2024).

Saat itu Shareefa Daanish berbincang bersama Susan Sameh, Sahila Hisyam, dan Bukie Basudewa Mansyur.

Baca Juga: Sederet Film Indonesia yang Tayang di Netflix pada Juli 2024

Shareefa Daanish adalah salah satu pemain film Pusaka yang memainkan peran Nina.

Nina dikisahkan sebagai pemimpin kelompok pekerja yang ditugaskan untuk melakukan perbaikan terhadap rumah besar milik kolektor bernama Risang Wisangko (Slamet Rahardjo).

"Cerita di film Pusaka ini tidak menghadirkan jumpscare, tetapi lebih banyak gore yang berdarah-darah," kata Shareefa Daanish.

Susan Sameh menerima peran Hanna karena karakternya yang menarik.

Kehadiran Rizal Mantovani sebagai sutradara juga membuat Susan Sameh tidak bisa menolak ajakan terlibat di film Pusaka.

"Mas Rizal memberikan kenyamanan saat berakting di film horor, terutama Pusaka, karena banyak film horor yang pernah dibuatnya," kata Susan Sameh.

Bukie Basudewa Mansyur juga tertantang dengan film horor yang berbeda dengan film-film serupa yang pernah dibintanginya sebelumnya.

"Film Pusaka ini menjadi film berbeda buat saya, terutama karena berdarah-darah dan ada adegan laganya," kata Bukie Basudewa Mansyur.

Baca Juga: Film Hollywood Tayang di Bulan Juli 2024: Ada Deadpool and Wolverine hingga Despicable Me 4

Sinopsis Film Pusaka

Film Pusaka menceritakan rumah besar milik kolektor bernama Risang Wisangko (Slamet Rahardjo) yang perawatannya lalu dilanjutkan kedua anaknya, Randi Wisangko (Bukie Basudewa Mansyur), dan Bian Wisangko (Shofia Shireen).

Selama merawat rumah tersebut, Randi dan Bian dibantu Prof Dirga (Joseph Kara), Mayang (Sahila Hisyam) dan Darmo (Coki Anwar).

Rumah tersebut akan direnovasi dan dipugar menjadi museum.

Didalam rumah tersebut terdapat banyak arca, prasasti dan berbagai senjata berumur ratusan tahun lamanya.

Sekelompok pekerja yang dipimpin Nina (Shareefa Daanish) beranggotakan Hanna (Susan Sameh), David (Ajil Ditto), Sandra (Ully Triani) dan Ade (Ikhsan Samiaji) sedang melakukan survei menghitung perkiraan renovasi dan pemugaran.

Mereka juga mendata barang-barang bersejarah yang tidak semestinya dimiliki pribadi. Namun kutukan terlepas dari sebuah benda pusaka yang telah lama singgah di dalam bunker rumah tersebut.