Luthfi mengatakan, jumlah volume dan rasio kendaraan tidak akan mampu ditampung apabila semua menuju lokasi menggunakan kendaraan pribadi masing-masing.
"Sehingga beberapa tamu akan kita jemput menggunakan bus. Ada sekitar 220 bus yang disiapkan," jelas Luthfi.
Kapolda Jateng mengungkapkan ribuan personel aparat kepolisian juga akan disiapkan untuk mengantisipasi segala kemungkinan baik jelang, acara berlangsung, hingga pascaacara selesai atau di saat tamu pulang.
Baca Juga: Jelang Pernikahan Kaesang-Erina, Pura Mangkunegaran Dipoles, Ada Tanaman Berpola Batik
Undangan resmi pernikahan Kaesang dan Erina akan menggunakan sistem barcode yang digunakan untuk memverifikasi tamu.
Satu barcode berlaku untuk satu orang sehingga seseorang tak bisa sembarangan masuk ke lokasi.
"Tidak ada undangan digital, semua fisik dan ber-barcode," kata Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Terkait maraknya beredar undangan palsu pernikahan Kaesang dan Erina, masyarakat diminta untuk waspada terkait motif mencuri data pribadi.
Hal itu diungkapkan oleh Erina beberapa waktu lalu melalui Instagram Story miliknya.
"Kami mendapat kabar bahwa beberapa teman dan rekan mendapat broadcast undangan digital," tulis Erina di Instagram Story, Sabtu (26/11/2022).
"Saya dan @Kaesangp tidak menerbitkan undangan digital bentuk apapun," ujarnya.
Erina juga membantah undangan digital dari vendor tersebut bukanlah undangannya.
"Jadi undangan digital yg beredar, salah satunya dari @Jadinikah.co ini bukan undangan kami," terang Erina.
"Karena kami tidak membuat dan menyebarkan undangan digital," tambahnya.
Untuk itu, Erina memberikan peringatakan agar tidak mengisi data konfirmasi kehadiran dalam undangan digital tersebut.
"Mohon untuk tidak mengisi data konfirmasi kehadiran pada undangan digital @jadinikah.co atau yg lainnya yang beredar," ungkap Erina Gudono.
Sumber : Kompas TV, Kompas.com. TribunSolo.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.