JAKARTA, KOMPAS.TV - Ciplukan (Physalis minina) merupakan tumbuhan liar, berupa semak/perdu yang tingginya mencapai satu meter dan mempunyai umur kurang lebih satu tahun.
Ciplukan biasa ditemukan di tanah tegalan, sawah-sawah kering, serta bisa ditemukan di hutan-hutan jati.
Di beberapa daerah, tanaman ini memiliki nama lain seperti ceplukan (Jawa), cecendet (Sunda), dedes (Sasak), keceplokan (Bali). Sementara di Inggris, ciplukan dinamai morel berry.
Buah ciplukan sempat viral beberapa waktu lalu karena dijual dengan harga yang fantastis bahkan mencapai Rp500.000 di pasar internasional.
Di situs jual beli Amazon, ciplukan dibanderol seharga 28,87 dolar AS atau setara dengan Rp429.000 (kurs Rp14.862).
Baca Juga: Ragam Manfaat Buah Ciplukan untuk Kesehatan, Tak Sekedar Tanaman Liar
Di Indonesia sendiri, di marketplace online buah ciplukan dijual bervariasi mulai harga Rp25.000 hingga Rp150.000.
Ciplukan mengandung senyawa kimia seperti chlorogenik acid (C27 H44O-H2O), asam sitrun, fisalin, asam malat, alkaloid, tanin, kriptoxantin, gula, vitamin C dan elaidic acid.
Sebuah penelitian Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, menyatakan ciplukan memiliki aktivitas stimulasi sel limfosit dan secara klinis dapat memodulasi sistem imun.
Ciplukan juga memiliki efek antiinflamasi, antiproliferasi, antiangiogenesis dan antikanker karena memiliki komponen fenol, secosteroid dan saponin.
Seluruh bagian tanaman mulai dari daun, batang hingga buah bisa dijadikan obat berbagai macam penyakit. Berikut khasiat ciplukan, melansir lipi.go.id, Selasa (9/8/2022).
Baca Juga: Mengenal Manfaat dari Anggur Laut, Tanaman Apa Itu?
Ciplukan merupakan obat kencing manis (diabetes mellitus. Cara membuat tumbuhan ini menjadi obat yakni dengan mengikuti langkah-langkah berikut.
Bagi penderita sakit paru-paru, rebus 9-15 gram seluruh bagian tumbuhan ciplukan dengan 3-5 gelas air sampai tersisa setengahnya kemudian minum tiga kali sehari satu gelas.
Untuk penyakit ayan, ciplukan bisa menjadi obat dengan cara memakan 8-10 butir buah ciplukan secara rutin.
Sementara borok dapat diatasi dengan menorehkan campuran satu genggam daun ciplukan ditambah dua sendok air kapur sirih yang sudah ditumbuk halus.
Selain manfaat ciplukan di atas, tumbuhan ini juga dipercaya mampu mengobati influenza, sakit tenggorokan, gondongan, batuk rejan, pembengkakan prostat, dan pembengkakan buah pelir (orchitis).
Caranya, cuci bersih 9-15 gram seluruh bagian tumbuhan ciplukan. Rebus dengan empat gelas air sampai tersisa dua gelas. Minum dua kali sehari masing-masing satu gelas.
Sumber : lipi.go.id,
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.