Baca Juga: Rebusan Kacang Polong Bantu Turunkan Gula Darah, Ini Manfaat Lainnya
Penelitian telah menemukan bahwa kebiasaan tidur dapat mempengaruhi seberapa baik sel-sel dalam tubuh merespon insulin yang mempengaruhi kadar gula darah.
Dalam sebuah penelitian, lebih dari 4.000 orang melaporkan jumlah jam tidur yang mereka dapatkan setiap malam.
Mereka yang tidur kurang dari 6 jam dua kali lebih mungkin memiliki sel-sel yang kurang sensitif terhadap insulin atau menderita diabetes parah.
Gangguan tidur lainnya, seperti sleep apnea, juga tampaknya meningkatkan kemungkinan seseorang terkena diabetes.
Kendati demikian, orang yang tidur terlalu banyak atau lebih dari 9 jam semalam juga berpeluang lebih tinggi terkena diabetes.
Diabetes menyebabkan tubuh mengalami masalah kesehatan seperti penyakit jantung, penyakit mata, stroke, penyakit ginjal, penyakit pembuluh darah, kerusakan saraf, dan masalah kaki.
Jika Anda merokok, peluang untuk mendapatkan masalah ini bahkan lebih tinggi.
Baca Juga: Cara Konsumsi Pare yang Tepat agar Lebih Optimal Turunkan Kadar Gula Darah
Oleh karena itu, kurangi kebiasaan merokok dengan mengonsultasikannya ke dokter terlebih dahulu.
Cukup jalan kaki atau naik sepeda selama 30 menit hingga berkeringat mampu menurunkan gula darah.
Gaya hidup aktif membantu Anda mengontrol diabetes dengan menurunkan gula darah.
Olahraga juga dapat menurunkan kemungkinan terkena penyakit jantung dan mengurangi stres .
Sumber : Webmd
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.