JAKARTA, KOMPAS.TV - Umat muslim di Indonesia merayakan Iduladha 1443 H/2022 M hari ini, Minggu (10/7/2022).
Salah satu ciri khas dari Iduladha adalah menyembelih hewan kurban dan kemudian dibagikan kepada sesama umat muslim dan yang membutuhkan.
Di Indonesia, hewan kurban paling banyak didominasi oleh sapi, kambing dan kerbau.
Oleh karena itu, tak heran jika mayoritas umat muslim akan menikmati hidangan dari daging hewan tersebut saat hari raya Iduladha.
Baca Juga: Merayakan Iduladha di Tengah Meluasnya Virus PMK: 'Ini Harusnya Panen tetapi Kita Prihatin'
Banyak yang beranggapan bahwa tekanan darah tinggi hipertensi disebabkan oleh daging kambing.
Melansir laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes), hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Sebuah penelitian menunjukan bahwa daging kambing memiliki kalori cukup rendah.
Padahal, ada beberapa macam daging yang memang bisa menyebabkan hipertensi, yakni daging merah.
Daging merah terdiri dari, daging sapi dan domba yang memang memiliki kandungan kolesterol cukup tinggi.
Kandungan kolesterol itulah yang menyebabkan tekanan darah tinggi meningkat.
Baca Juga: Tak Hanya Kolesterol, Trigliserida Tinggi Juga Picu Serangan Jantung, Ini Beda dan Gejalanya
Pada normalnya, tekanan darah seseorang berada 120/80 mmhg. Jika lebih dari itu, maka Anda menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Daging merah juga mengandug lemak trigliserida yang termasuk dalam kolesterol jahat.
Kolesterol yang membentuk plak akan membuat pembuluh darah menyempit dan mengeras. Jika berlarut-larut maka akan memicu penyakit jantung.
Buah-buahan berikut ini dikenal memiliki kandungan yang dapat menurukan kolesterol dan tekanan darah tinggi.
Baca Juga: Air Rebusan Daun Sirsak Dapat Membantu Sembuhkan Darah Tinggi hingga Kanker, Begini Caranya
Berikut buah yang dapat menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi, melansir Medical News Today:
Alpukat seringkali menjadi menu diet penurun kolesterol, khususnya kolesterol LDL tanpa menurunkan kolesterol HDL.
Satu cangkir atau 150 gram alpukat mengandung14,7 gram lemak tak jenuh tunggal, yang dapat mengurangi kadar kolesterol LDL dan menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Baca Juga: Ada Seseorang yang Sensitif Saat Mengonsumsi Makanan Pemicu Kolesterol, Begini Penjelasannya...
Studi tahun 2019 menemukan bahwa makan dua apel sehari mengurangi kadar kolesterol LDL.
Apel juga terbukti menurunkan kadar trigliserida yang merupakan lemak jahat.
Selain itu, apel mengandung senyawa yang disebut polifenol, yang mungkin juga dapat menurunkan kadar kolesterol.
Baca Juga: Cara Rebus Daun Salam untuk Turunkan Kolesterol Tinggi, Perhatikan Takaran Airnya
Buah beri seperti blueberry dan stroberi mengandung senyawa antioksidan yang disebut anthocyanin, sejenis flavonoid.
Dalam sebuah studi, para peneliti menemukan bahwa buah stroberi dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi.
Pisang mengandung potasium, yang dapat membantu mengelola hipertensi. Satu pisang berukuran sedang berisi sekitar422 miligram (mg) kalium.
Baca Juga: Hati-Hati, Ini 7 Makanan Penyebab Kolesterol Tinggi yang Sering Dikonsumsi
Menurut Asosiasi Jantung Amerika (AHA) kalium mengurangi efek natrium dan meredakan ketegangan di dinding pembuluh darah.
Buah yang dapat menurunkan kolesterol dan darah tinggi lainnya yakni semangka. Buah ini mengandung asam amino yang disebut citrulline.
Tubuh mengubah citrulline menjadi arginine yang dapat membantu tubuh memproduksi oksida nitrat, gas yang melemaskan pembuluh darah dan mendorong kelenturan di arteri.
Efek ini membantu aliran darah, yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
Sumber : kemkes.go.id, Medical News Today
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.