Tak Tahu Soal Kripto, Angel Lelga Ngaku Tergiur Untung "Wah", Berujung Buntung

JAKARTA, KOMPAS.TV - Artis Angel Lelga mengaku tidak mengerti soal criptocurrency saat ditawari untuk dijadikan brand ambassador Angel Token.

Namun, keuntungan yang dijanjikan bernilai fantastis, akhirnya Angel Lelga mendatangani kontrak kerjasama tersebut.

Bukan untung, mantan istri Vicky Prasetyo itu justru buntung yang membuatnya rugi ratusan juta rupiah.

Berikut KOMPAS TV rangkum, pengakuan Angel Lelga terkait penipuan kripto Angel Token.

Sempat Ragu

Perempuan 45 tahun itu mengaku sempat ragu saat mendapat tawaran kerja sama dengan salah satu perusahaan aset kripto.

Baca Juga: Sambangi Polres Metro Jakarta Selatan, Angel Lelga Ngaku jadi Korban Penipuan Perusahaan Kripto JAKA

Pasalnya, ia tak tahu menahu mengenai kripto, pun dirinya selama ini hanya ditawari menjadi brand ambassador berupa produk pakaian atau kecantikan.

"Saya dihubungi manajer katanya ada beberapa orang yang ingin mengajak kerja sama. Saya diminta jadi brand ambassador. Jadi nanti token memakai nama saya," kata Angel Lelga, melansir Tribunnews, Kamis (23/6/2022).

"Saya sempat tanya apa si ini, apa itu Kripto? Tapi karena dijanjikan keuntungan yang wah saya terima," lanjutnya.

Yakin Kerjasama

Meski sempat ragu dan tak tahu menahu mengenai kripto, Angel Lelga akhirnya mantap menerima kerjasama.

Salah satu alasannya, kata Angel, karena orang yang menawarkan kerjasama diketahui merupakan istri dari seorang perwira aparat penegak hukum.

Selain itu, perwakilan dari perusahaan aset kripto menguraikan gambaran jenis usaha secara mendetail. 

"Jadi di situ juga saya pikir ah oke aman," ujar dia.

Baca Juga: Vicky Prasetyo Divonis 4 Bulan Penjara Atas Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Angel Lelga

Setelah menerima tawaran, Angel Lelga mulai bekerja sebagai brand ambassador seperti pemotretan, membuat konten video dan lain-lain.

Temukan Kejanggalan

Seiring berjalannya waktu, Angel mulai merasa ada yang janggal dengan kerjasama yang dilakoninya dengan perusahaan aset kripto tersebut.

Dari pengalamannya, setiap kerja sama bisnis pasti akan ada laporan baik itu untung atau merugi.

Namun, kerja sama kali ini, ia tak mendapatkan laporan tersebut selama berbulan-bulan.

"Kalau kerja sama untung-rugi ada laporan. Ini sudah sebulan saya minta tidak pernah mereka membuat laporan pertanggungjawaban," tutur Angel.

Baca Juga: Polisi Temukan Bukti Baru: Indra Kenz Kelola Perusahaan Koin Kripto

Kecurigaan semakin memuncak tatkala Instagram Angel Lelga dipenuhi komentar kekecewaan terhadap Angel Token.

"Mereka komen negatif. Itu merugikan saya padahal saya sudah menjalankan kewajiban saya sebagai Brand Ambassador," katanya.

Rugi Ratusan Juta Rupiah

Angel Lelga lantas melaporkan kasus tersebut ke Polres Metro Jakarta Selatan 24 Mei 2022.

Ia melaporkan perusahaan kripto yang menawari dirinya sebagai brand ambassador dan meminta polisi menyelidiki secara tuntas.

Angel juga mengaku rugi besar lantaran ia tak dibayar saat bekerja sama dengan Angel Token.

"Ya jadi rugi Rp 100 juta," ucap Angel Lelga.