Perut Buncit Jadi Rata Hanya dengan Konsumsi Jamu Ini, Obat dari Pakar IPB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Perut buncit tidak hanya dialami mereka yang memiliki tubuh gemuk, bahkan orang kurus pun tak jarang ada yang mengalaminya.

Perut buncit disebabkan oleh lemak mendalam yang ternyata lebih berbahaya karena letaknya berada di organ bagian dalam dan erat kaitannya dengan penyakit jantung.

Dr. Miriam Bredella, seorang radiolog dan profesor di Sekolah Medis Harvard mengatakan, selain penyakit jantung, perut buncit rupanya juga mempengaruhi kekuatan tulang di tubuh.

"Yang paling mengejutkan kami adalah ternyata lelaki dengan lemak mendalam memiliki tulang yang lebih rapuh ketimbang kelompok lelaki dengan lemak subkutan (lemak di bawah kulit). Para lelaki ini berada pada tingkat obesitas dan kelompok usia yang sama," ujar Bredella, dilansir dari laman Kemenkes, Senin (30/5/2022).

Baca Juga: Ini Dia Perilaku yang Tanpa Disadari Bikin Perut Buncit, Ketahui Batas Aman

Ia juga menjelaskan bahwa faktor genetika, diet tinggi lemak dan gaya hidup tanpa olahraga berkontribusi besar terhadap lemak mendalam yang menyebabkan perut buncit.

Obat Perut Buncit

Selain dengan olahraga rutin, mengecilkan perut buncit juga bisa dilakukan dengan meminum ramuan obat herbal yang ditemukan oleh pakar Institut Pertanian Bogor (IPB).

Tim riset yang dipimpin oleh Prof Dyah Iswantini Pradono, berhasil menemukan obat herbal atau jamu untuk mengatasi perut buncit.

Berdasarkan hasil penelitiannya, Prof Dyah menggunakan kombinasi ekstrak asam gelugur dan kunci pepet untuk mengecilkan perut buncit. 

"Asam gelugur merupakan rimpang yang sering ditemui pada bumbu masak, bahan perasa minuman, hingga kosmetik. Sedangkan kunci pepet termasuk rempah-rempah rimpang yang digunakan pada jamu," ujar Prof Dyah dalam keterangan tertulisnya di laman IPB.

Kombinasi kedua ekstrak tersebut berhasil menjadi dosis terbaik dalam menurunkan berat badan sekaligus mengecilkan perut buncit.

Baca Juga: Tiga Cara Menghilangkan Perut Buncit yang Gampang dan Efisien, Bisa Dicoba di Rumah

Hal ini karena kunci pepet mengandung senyawa aktif kelompok kalkon flavokawain yang dapat berpotensi sebagai anti obesitas. 

Kombinasi senyawa aktif pada tumbuhan kunci pepet (flavokawain) dan senyawa aktif pada asam gelugur (HCA) akan menghasilkan efek anti obesitas yang dapat meluruhkan lemak khususnya pada area perut.

Prof Dyah mengklaim bahwa obat ini tidak akan memberi efek samping karena kedua bahan tersebut sudah melalui pengujian toksisitas. 

“Selain memiliki dampak dalam meluruhkan lemak berlebih, penggunaan produk ini sudah melalui uji toksisitas yang menunjukkan hasil tidak adanya efek samping,” lanjutnya.

Dosen Universitas IPB itu menjelaskan, uji toksisitas merupakan pengujian untuk mendeteksi efek toksik pada produk yang diuji. 

Pengujian ini bertujuan untuk menentukan batas keamanan suatu bahan sehingga batas penggunaan obat dapat ditentukan.

Karena kunci pepet dan asam gelugur merupakan rempah tradisional, lanjut Dyah, bahan-bahan jamu ini pun mudah ditemukan.

"Semua tanaman penyusun obat herbal pelangsing ini mudah ditemukan di sekitar kita,”