“Cari musisi, studio, semua lancar. Jadwal kosong. Memang semestinya netizen bersabda, semesta mendukung, dan Tuhan merestui, jadi lancar semuanya,” tuturnya.
Baca Juga: Lagu Tulus 'Hati-hati di Jalan' Tembus Billboard 200, Sandiaga Uno: Super Duper Bangga
Dalam hitungan minggu, Titi DJ pun mengumumkan bahwa To Lose siap untuk rekaman.
Di tengah persiapan perilisan single-nya, Titi DJ melihat postingan dari Dewa Budjana dan Indra Lesmana mengenai Non-Fungible Token alias NFT.
Dari sana, dia tertarik untuk merilis To Lose di platform royalty sharing NFT, netra.live.
Netra merupakan platform royalty sharing NFT musik yang memungkinkan penggemar untuk menjadi co-own dari lagu yang dibeli.
Artinya, jika seseorang membeli NFT berjudul To Lose yang menampilkan patung marmer bergambar wajah Titi DJ di Netra, maka dia akan mendapatkan sebagian keuntungan dari lagu To Lose.
Baca Juga: Pecahkan Rekor, Lagu ‘Hati-Hati di Jalan’ Tulus Masuk Top 50 di Spotify Global
Keuntungan ini didapatkan setiap kali To Lose diputar di platform streaming musik, seperti Spotify, YouTube, Apple Music, hingga TikTok.
Dengan merilis lagu dalam bentuk NFT, Titi DJ menjadi musisi perempuan pertama di Asia yang membagikan kepemilikan lagu dalam bentuk NFT.
Sumber : Tribunnews
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.