Profil Novi Amelia, Model yang Diduga Lompat dari Lantai 8

JAKARTA, KOMPAS.TV - Model majalah dewasa Novi Amelia santer diberitakan meninggal karena lompat dari apartemen lantai 8, Rabu (16/2/2022) dini hari.

Kepala Satuan Resers dan Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan menjelaskan seorang sekuriti apartemen yang sedang berpatroli sempat meneriaki Novi yang sedang duduk di tembok luar kamar apartemen.

Namun, teriakan sekuriti tersebut diduga tidak didengar oleh Novi Amelia.

Meninggalnya Novi Amelia menyisakan banyak pertanyaan. Berikut Kompas TV rangkum berbagai informasi tentang Novi Amelia.

Baca Juga: Fakta-Fakta Model Novi Amelia Tewas Lompat dari Lantai 8 Apartemen, Sempat Duduk hingga Diteriaki

Profil Novi Amelia

Novi Amelia memiliki nama asli Linda Astuti. Dia terjun ke dunia modeling sejak tahun 2004. Kemudian saat usia menginjak 17 tahun, dia pergi ke Jakarta untuk pemotretan majalah dewasa, Popular.

Selain dunia modeling, Novi Amelia sempat akan menjajal dunia tarik suara pada 2008. Kala itu pihak manajemennya memberi tawaran untuk merilis album pop dangdut.

Namun, album tersebut gagal dirilis karena Novi merasa belum siap menjadi penyanyi.

Padahal, materi promosi untuk album pop dangdut, seperti RBT, video klip, promosi radio dan televisi sudah siap.

Melansir Tribunnews, Kamis (17/2/2022), pada tahun 2009, Novi sempat berhenti menjadi model karena pacarnya melarang.

Baca Juga: Model Novi Amelia Tewas Lompat dari Lantai 8 Apartemen Kalibata City, Ini Kronologinya

Tabrak 7 orang di Taman Sari

Nama Novi Amelia sempat menjadi sorotan publik pada 2012 lalu. Dia menabrak tujuh orang karena menyetir dalam keadaan mabuk.

Insiden tersebut terjadi pada 11 Oktober 2012 sekitar pukul 17.30 di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat.

Novi memacu Honda Jazz merahnya dengan kecepatan tinggi dan menabrak tujuh orang, termasuk dua polisi yang mencoba menghentikannya.

Baca Juga: Polisi Pastikan Wanita yang Lompat dari Tower di Kalibata City adalah Model Novi Amelia

Pernah overdosis narkoba

Orang tua Novi Amelia, Suhardi, mengatakan jika putrinya memiliki gangguan mental. Menurutnya, depresi dialami Novi sejak merantau ke Jakarta.

Hal tersebut diduga menjadi penyebab dari banyaknya kontroversi dan masalah yang dilakukan Novi semasa hidup.

Kuasa hukum Novi, Chris Sam Sewu mengatakan bahwa kliennya sempat mendapatkan perawatan kejiwaan.

Novi Amelia juga dikabarkan pernah melakukan percobaan bunuh diri. Selain itu, dia diketahui pernah mengonsumsi narkoba.

Pada Juni 2014, Novi overdosis hingga dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk mendapat perawatan.