Sementara itu, ayah Ananin, Tugino mengungkapkan, sosok Ananin yang sudah menyukai tari sejak kelas 2 SMA.
“Suka nari jaipong, pernah ikut pentas di acara Hajat Laut, di sejumlah hotel dia tampil,” cerita Tugino.
Untuk mengasah keterampilan menarinya dan pengetahuan seputar dunia seni tari, Ananin melanjutkan pendidikannya dengan kuliah di Bandung.
Tugino menilai bahwa putrinya merupakan sosok yang mandiri dan berbakti kepada orang tua.
Dia bercerita, perempuan 25 tahun tersebut membantu merenovasi rumahnya saat pulang kampung.
Selain itu, putrinya juga menyayangi adik-adik dan saudaranya.
Ananin kerap meminta doa kepada adiknya agar rezekinya dilancarkan dan bisa membantu kehidupan mereka.
“Mudah-mudahan teteh banyak rezeki,” tutur Tugino menirukan perkataan Ananin ke adiknya.
Baca Juga: Senjata Tajam dan Bom Molotov Disita Polisi dari 9 Tersangka Pembakaran Diskotek di Sorong
Untuk diketahui, bentrokan di Sorong menewaskan 18 orang, di mana 17 di antaranya tewas terbakar, sementara satu lainnya dibacok.
DJ Indah Cleo dan Ananin merupakan korban yang terjebak di lantai dua tempat hiburan yang terbakar hingga meninggal dunia.
Mereka ditemukan di dalam satu ruangan bersama dalam keadaan sudah hangus terbakar.
Hingga kini, polisi sudah menetapkan 11 tersangka dan tujuh orang masuk daftar pencarian orang (DPO).
Sumber : Kompas TV/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.