Baca Juga: Sejarah Animasi Upin dan Ipin, Berawal dari Tayangan Anak-Anak Khusus Bulan Ramadhan
Pencipta dan penulis kartun ini yakni Burhanuddin Radzi dan Ainon Ariff memperkenalkan Upin dan Ipin ke publik pada 14 September 2007.
Animasi ini mulanya dibuat untuk menyambut bulan Ramadan dan mendidik anak-anak agar memahami pentingnya Ramadan.
Animo penonton yang tinggi kemudian membuat animasi ini dilanjutkan. Les' Copaque lantas membuat satu musim lagi untuk menyambut Ramadan tahun selanjutnya.
Latar cerita Upin dan Ipin yang bertemakan kesederhanaan anak-anak kecil di kampung menjadi daya tarik tersendiri.
Baca Juga: Viral Kuburan Upin dan Ipin dan Kisah di Baliknya, Simak Penjelasan Penulis Ceritanya
Animasi asal Malaysia ini bercerita tentang kehidupan dua bocah kembar yang tinggal bersama nenek yang disapa dengan Opah dan kakak perempuannya yang bernama Ros.
Di Kampung Durian Runtuh, Upin dan Ipin bersekolah di TK Tadika Mesra.
Mereka memiliki teman-teman dengan karakter masing-masing. Seperti Mail, Jarjit, Mei-Mei, Fizi, Ehsan, hingga Susanti yang berasal dari Indonesia.
Terkait kenapa Upin dan Ipin memiliki rambut botak, pihak LCP menjawab karena keterbatasan biaya dan waktu.
Sebab, butuh waktu yang lama untuk membuat simulasi rambut di satu tokoh.
“Maka, Upin dan Ipin direka botak, tetapi Upin ada sehelai rambut,” tandasnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.