Baca Juga: Rapper Legendaris DMX Kritis, Pengacara Sebut Kena Serangan Jantung
Pada tahun 1991, majalah The Source memuji DMX di kolom Unsigned Hype yang menampilkan artis-artis unsigned, setelah DMX melakukan rap di jalanan dan membangun basis penggemar di seluruh New York.
DMX merilis album debut bertajuk It's Darks and Hell Is Hot pada 1998.
Album debut DMX sukses besar dengan penjualan sebanyak 251 ribh eksemplar di minggu pertamanya setelah rilis.
Setahun kemudian, DMX kembali merilis album And Then There Was X dan menjadi album paling larisnya.
Dalam albun tersebut juga tercantum single paling hits pada masanya, yang berjudul Party Up (Up in Here).
Single DMX lain yang melegenda adalah Where the Hood At? dan X Gon Give It to Ya yang juga sukses secara komersial.
Selain berkecimpung di dunia musik, DMX juga membintangi sejumlah judul film, seperti Belly, Romeo Must Die, Exit Wound, Cradle 2 the Grave, dan Last Hour.
Pada 2006, DMX memulai serial reality show-nya yang berjudul DMX: Soul of a Man.
Baca Juga: Pablo Hasel, Rapper Tahanan Pemerintah Spanyol yang Picu Protes 6 Hari Beruntun
DMX juga sempat menulis autobiografinya sendiri pada 2003, E.A.R.L.: The Autobiography of DMX.
Selama berkecimpung di dunia musik, DMX kerap masuk di beberapa nominasi penghargaan ,seperti Grammy Awards, MTV Music Award, hingha American Music Award.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.