Kompas TV ekonomi ekonomi dan bisnis

Hari Ini Puncak Arus Mudik, Kemenhub Imbau Pemudik Antisipasi Kepadatan

Kompas.tv - 28 Maret 2025, 12:21 WIB
hari-ini-puncak-arus-mudik-kemenhub-imbau-pemudik-antisipasi-kepadatan
Kepadatan pemudik yang menggunakan motor di Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten, Kamis (27/3/2025). (Sumber: Kemenhub)
Penulis : Dina Karina | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Perhubungan mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik, seiring meningkatnya pergerakan masyarakat menuju kampung halamannya.

Kemenhub mengungkap, kepadatan arus mudik meningkat pesat sejak Kamis (27/3/2025) malam dan puncak arus mudik diperkirakan jatuh pada hari ini, Jumat (28/3/2025). 

"Kementerian Perhubungan telah memprediksi bahwa puncak arus mudik akan terjadi pada H-3 Lebaran atau pada 28 Maret 2025. Artinya, masyarakat sudah harus mengantisipasi peningkatan kepadatan pada sarana transportasi, jalan tol, maupun jalan arteri mulai Kamis malam,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub, Budi Rahardjo, dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (27/3). 

Baca Juga: Menkes: Kecelakaan Ancaman Kesehatan Terbesar saat Mudik, Istirahat Harus Teratur

Berdasarkan Data Harian Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu, Kemenhub mencatat jumlah penumpang kereta api pada H-5 Lebaran atau Rabu (26/3/2025) mencapai 202.041 orang, naik 10 persen dibanding dari hari sebelumnya yakni 184.460 orang. 

Sementara penumpang angkutan udara mencapai 275.198 orang, jumlah ini pun naik 7 persen dibanding dari hari sebelumnya yakni 256.826. 

Pada angkutan laut, jumlah penumpang mencapai 85.508 orang, naik 38 persen dibanding dari hari sebelumnya sebesar 17.740 orang.

Penumpang angkutan bus juga mengalami peningkatan sebanyak 9 persen pada H-5, dari hari sebelumnya 142.469 orang menjadi 155.343 orang.

Baca Juga: Jelang Lebaran, Pemerintah Putuskan Tidak Naikkan Tarif Listrik

Hanya angkutan penyeberangan yang mengalami penurunan yakni dari hari sebelumnya 221.463 orang menjadi 137.606 orang.

Budi mengatakan, peningkatan pemudik ini juga terjadi pada kendaraan pribadi roda dua maupun roda empat baik melalui jalan arteri Jabodetabek maupun jalan tol Jakarta.

Kenaikan ini tidak hanya terjadi pada pemudik dengan angkutan umum, namun juga pemudik dengan kendaraan pribadi.

"Kenaikan sangat signifikan hingga mencapai 125 persen terjadi pada pemudik dengan kendaraan motor pribadi sejumlah 436.507 dibanding hari sebelumnya yakni 192.221 kendaraan,” kata Budi.

Baca Juga: Simak Lagi Aturan Barang Bawaan dan Biaya Tambahan saat Mudik dengan Kereta

Sesuai data Posko Angleb 2025, pengguna mobil yang keluar Jabodetabek melalui jalan arteri pada H-5 tercatat meningkat 93 persen, yaitu sebesar 119.361 kendaraan dibanding hari sebelumnya sebanyak 61.723 kendaraan. 

Begitupun dengan kendaraan golongan I yang melalui jalan tol mengalami kenaikan sebanyak 47 persen yaitu sejumlah 126.191 kendaraan dibanding hari sebelumnya 85.772 kendaraan.

Peningkatan jumlah penumpang angkutan umum maupun pemudik kendaraan pribadi dapat berpotensi terhadap kepadatan ataupun antrian panjang. 

"Setiap pemudik khususnya memilih menggunakan kendaraan pribadi diharapkan tetap menjaga kebugaran tubuh dan menghindari kelelahan saat mengemudi ataupun mengendara," ujarnya. 

Baca Juga: Sambut Libur Lebaran KCIC Sediakan Fasilitas Ramah Anak di Stasiun Whoosh, Termasuk Playground

Kemenhub mengimbau agar masyarakat beristirahat setiap 4 jam dan memiliki pengemudi cadangan untuk bergantian setelah 8 jam mengemudi. 

“Khusus untuk pengendara sepeda motor, kita memahami bersama bahwa sepeda motor bukan untuk jarak jauh, jadi diimbau agar tidak memaksakan diri jika Lelah, utamakan keselamatan," kata Budi.

Adapun Posko Pusat Angkutan Lebaran 2025 berlangsung 24 jam selama 22 Hari, mulai dari 21 Maret sampai dengan 11 April 2025.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber :

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x