Kompas TV ekonomi ekonomi dan bisnis

RESMI! Pemerintah Putuskan Tarif Listrik Januari-Maret 2025 Tidak Naik, Malah Dapat Diskon 50 Persen

Kompas.tv - 31 Desember 2024, 20:51 WIB
resmi-pemerintah-putuskan-tarif-listrik-januari-maret-2025-tidak-naik-malah-dapat-diskon-50-persen
Foto ilustrasi tarif listrik. Presiden Prabowo Subianto resmi mengumumkan kenaikan PPN 12 persen resmi berlaku 1 Januari 2025 dan hanya menyasar pada barang dan jasa mewah, sementara kebutuhan masyarakat salah satunya tarif listrik tidak naik malah dapat diskon 50 persen. (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Dina Karina | Editor : Gading Persada

Yaitu berupa diskon 50 persen biaya listrik kepada pelanggan rumah tangga PLN, dengan daya terpasang listrik sampai dengan daya 2.200 VA yang menyasar 81,42 juta pelanggan. 

Pemberian diskon 50 persen diberikan kepada pelanggan rumah tangga PLN daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA yang berlaku selama dua bulan yaitu Januari dan Februari 2025.

Baca Juga: Cara Beli Token Listrik Diskon 50 Persen Januari-Februari 2025, Ini Batas Maksimalnya

"Pemberian diskon biaya listrik dilaksanakan secara otomatis melalui sistem PLN," ucap Jisman. 

Pelanggan Pascabayar mendapatkan diskon 50 persen dari rekening biaya listrik untuk pemakaian bulan Januari 2025 (yang akan dibayar pada bulan Februari 2025) dan untuk pemakaian bulan Februari 2025 (yang akan dibayar pada rekening bulan Maret 2025).

Sedangkan Pelanggan Prabayar diberikan diskon secara langsung ketika pembelian token listrik pada bulan Januari dan Februari 2025. 

Baca Juga: PPN 12 Persen Hanya Sasar Barang dan Jasa Mewah Ini, Sri Mulyani: Sangat Sedikit, Limited

Sehingga masyarakat cukup membayar harga token sebesar setengah dari pembelian bulan sebelumnya untuk mendapatkan kWh yang sama.

"Masyarakat juga diharapkan menggunakan energi listrik dengan lebih hemat dan bijak untuk mendukung kemandirian energi," imbau Jisman.

Selama pelaksanaan pemberian diskon biaya listrik, ia menegaskan pemerintah meminta kepada PLN untuk tetap wajib memberikan pelayanan yang optimal kepada konsumen dan tetap menjaga efisiensi operasi.


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x