JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat rata-rata kecepatan kendaraan di jalan tol wilayah Jakarta hingga Jawa Tengah (Cawang s.d Semarang) mengalami peningkatan pada puncak arus mudik dan balik Lebaran 2024.
Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur mengatakan, kecepatan rata-rata kendaraan rute Cawang hingga Semarang pada puncak arus mudik adalah sebesar 68 km/jam, meningkat 11% jika dibandingkan tahun lalu.
"Untuk waktu tempuhnya yaitu 6 jam 53 menit atau lebih cepat 15,5% dibandingkan tahun lalu," kata Subakti dalam keterangan resminya, Rabu (24/4/2024).
Sementara itu, kecepatan rata-rata kendaraan rute Semarang s.d Cawang pada puncak arus balik adalah sebesar 79 km/jam, meningkat 2% jika dibandingkan tahun lalu. Waktu tempuhnya yaitu 5 jam 50 menit atau lebih cepat 5% dibandingkan tahun lalu.
Baca Juga: Tarif Jalan Tol Bali Mandara Naik Mulai Sabtu 27 April Pukul 00.00 WITA
Data tersebut didapat berdasarkan data dari Google yang terintegrasi dengan aplikasi Jasamarga Integrated Digitalmaps (JID).
Ia menyampaikan, kesuksesan Jasa Marga dalam mengawal arus mudik dan balik Hari Raya Idulfitri 1445 H tak lepas dari beberapa aspek yang menjadi perhatian Tim Satgas Jasa Marga Siaga.
Seperti memastikan kesiapan pelayanan operasi, memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan, menyiapkan strategi antisipasi dan cara bertindak untuk penanganan pada situasi darurat.
Misalnya dalam kondisi cuaca ekstrem, mengendalikan flow dan kepadatan di rest area, membatasi kegiatan konstruksi di jalan tol selama masa operasional pelayanan Lebaran.
Tim Satgas Jasa Marga Siaga juga memastikan kesiapan jalur fungsional yang akan digunakan, serta mengoptimalkan penggunaan teknologi digital dan pengolahan data kondisi lalu lintas terkini dengan memanfaatkan platform Jasamarga Integrated Digitalmap dan aplikasi Travoy.
Baca Juga: Saat KAI Minta Bantuan Bayar Utang Proyek Whoosh, Pemerintah akan Teruskan KA Cepat Sampai Surabaya
"Jasa Marga akan terus menyiapkan strategi operasional dan peningkatan sejumlah pelayanan di jalan tol milik Jasa Marga Group sebagai upaya untuk menjaga Standar Pelayanan Minimal (SPM) tetap optimal dan mengantisipasi potensi kepadatan yang terjadi selama arus mudik dan balik Hari Raya Idulfitri periode mendatang," tutur Subakti.
Pada Rabu (24/4), Jasa Marga pun resmi menutup Satuan Tugas Jasa Marga Siaga Operasional Hari Raya Idulfitri 1445H.
"Terima kasih kepada Satgas Jasa Marga Siaga yang telah bekerja dengan sangat baik. Walaupun masih ada sejumlah hal yang harus kita terus perbaiki ke depannya," ujar Subakti.
Subakti menambahkan, melihat jumlah pemudik yag terus meningkat setiap tahunnya, Jasa Marga tidak hanya melakukan evaluasi pada penyelenggaraan arus mudik dan balik Hari Raya Idulfitri 1445H yang baru saja dilalui.
Baca Juga: BLT Mitigasi Risiko Pangan Tak Juga Cair, Airlangga Ungkap Penyebabnya
Namun sekaligus juga menjalankan sejumlah program sebagai bentuk kesiapan pelayanan di tahun mendatang.
Program tersebut di antaranya yaitu penambahan kapasitas gerbang tol dan jalan tol, pengembangan teknologi digital operasional jalan tol hingga memastikan kesiapan personel dan armada.
"Kami mencatat total keseluruhan lalu lintas yang mudik dan balik di tahun ini meningkat sekitar 45-46% terhadap lalu lintas normal," ucapnya.
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.