JAKARTA, KOMPAS.TV- PLN berinovasi dengan menjadikan tiang listrik sebagai Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk kemudahan pengisian daya mobil listrik.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan, inovasi ini merupakan bentuk keseriusan PLN untuk menunjang infrastruktur ekosistem EV.
Menurutnya, saat ini kendaraan listrik tengah menjadi primadona di kalangan masyarakat karena hemat dari segi biaya perawatan dan pengisian daya. Serta kemampuan mengurangi emisi karbon secara signifikan.
”Kami sangat serius untuk mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik karena terbukti lebih irit bagi masyarakat dan mampu mengurangi emisi karbon secara signifikan, sehingga target Net Zero Emissions (NZE) di tahun 2060 bisa dicapai atau bahkan lebih cepat,” kata Darmawan dalam keterangan resminya, Selasa (9/1/2024).
Baca Juga: Resmi, Ini Rincian Tarif Listrik PLN per 1 Januari 2024, Tahun Baru Naik atau Turun?
Ia menyebut, PLN EYE atau SPKLU bertipe pole mounted charger merupakan inovasi dengan menghadirkan EV Charger yang memanfaatkan tiang listrik PLN.
Keberadaan EV Charging ini diharapkan dapat menjangkau semua pengguna kendaraan listrik yang ingin mengisi ulang daya baterai kendaraannya.
”PLN berkomitmen untuk mendukung kokohnya ekosistem EV di tanah air. Melalui beragam inovasi yang terus berkembang, kami berharap masyarakat semakin yakin untuk beralih ke kendaraan listrik karena stasiun pengisiannya makin mudah dijumpai,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama PLN Enjiniring, Chairani Rachmatullah mengungkap, saat ini sudah ada tiga prototype SPKLU PLN EYE yang terpasang dan telah beroperasi.
Baca Juga: Jadi yang Terakhir untuk Jokowi, Perayaan HUT ke-79 RI di IKN Mulai Dipersiapkan
Yakni dua di Kantor PLN KS Tubun Jakarta Barat, dan satu di Sekolah Dasar (SD) Yasporbi Bidakara, Jakarta Selatan.
Saat ini, terdapat dua tipe kapasitas SPKLU PLN EYE, yakni 7 kilo Watt (kW) dan 22 kW yang didesain PLN Enjiniring untuk Pole Mounted Charger. Baik yang model menempel di luar (tiang listrik beton) maupun model masuk dalam tiang (tiang besi).
"Penggunaan SPKLU PLN EYE tipe pole mounted charging, di kantor PLN di jalan KS Tubun, Jakarta Barat yang sudah beroperasi dan siap melayani pengguna kendaraan listrik," ucap Chairani.
Selanjutnya akan dilakukan asessment dan perbaikan sehingga ke depan sudah terstandardisasi untuk seluruh SPKLU Pole Mounted Charging.
Baca Juga: Perbaikan Jalan di Tol Cikampek Mulai Hari Ini sampai Jumat, Ada Pengalihan Arus hingga Contraflow
Pengendara juga bisa dengan mudah menemukan lokasi SPKLU terdekat dengan menggunakan aplikasi PLN Mobile.
Pengguna EV cukup membuka aplikasi PLN Mobile di menu electric vehicle.
Maka otomatis keberadaan SPKLU PLN yang terdekat akan ditemukan.
Berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan pengendara saat mencari lokasi SPKLU terdekat dengan PLN Mobile:
Cara Mencari Lokasi SPKLU via PLN Mobile
1. Pastikan aplikasi PLN Mobile sudah terpasang pada smartphone yang bisa diunduh melalui PlayStore atau AppStore.
2. Buka aplikasi dan lakukan daftar/masuk akun, pastikan GPS anda aktif saat menggunakan aplikasi PLN Mobile.
Baca Juga: Kemenag Buka Pelunasan Biaya Haji Reguler Tahap 1 Mulai Hari Ini sampai 7 Februari 2024
3. Pilih menu “Electric Vehicle” pada pojok kanan atas layar.
4. Kemudian pilih menu “SPKLU” di antara pilihan lain.
5. Lokasi SPKLU yang paling dekat dengan lokasi anda akan terlihat, pilihan ini juga bisa disesuaikan menggunakan Daftar atau Map.
Tak cuma itu, aplikasi ini juga menyediakan petunjuk arah ke lokasi SPKLU.
Dengan demikian, pengguna mobil listrik akan semakin mudah menemukan keberadaan SPKLU.
Hingga saat ini, PLN telah menyiagakan 624 Unit EV Charger yang tersebar di 411 titik strategis di Indonesia.
Sebanyak 64 unit EV charger pada 38 titik SPKLU juga tersedia di sepanjang ruas Tol Trans Sumatera-Jawa bagi pengendara kendaraan listrik.
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.