KASHMIR, KOMPAS.TV - Teh merupakan minuman yang sangat populer yang lambat laun menjadi bagian penting dari budaya di Turki dan Kashmir.
Seperti dilansir dari Dailysabah, Rabu, (21/04/2021), rakyat Turki dikenal karena kecintaan mereka pada teh, terutama jenis teh hitam. Minuman ini dikonsumsi sepanjang hari, termasuk saat sarapan pagi dan kumpul keluarga di malam hari.
Hal yang sama berlaku untuk Kashmir. Teh sangat populer sehingga menjadi bagian yang tak terhindarkan dari kehidupan sehari-hari.
Dapat dikatakan teh telah menjadi minuman yang disukai oleh orang-orang dari berbagai kelas dan latar belakang baik di Turki maupun di Kashmir.
Serupa dalam pengucapan, orang Turki dan Kashmir masing-masing menyebutnya "çay" dan "chai" dalam bahasa mereka. Mari belajar tentang budaya minuman yang sangat populer ini di Turki dan Kashmir.
Jenis teh esensial
Di Turki, teh hitam ditanam di kawasan Laut Hitam bagian timur, khususnya di provinsi Rize, dan menduduki posisi teratas dalam konsumsi per kapita.
Di rumah-rumah Turki, menawarkan secangkir teh kepada para tamu merupakan tradisi. Minuman ini disiapkan dalam teko ganda yang disebut "çaydanl k"; Namun, jenis teko lain yang disebut "samovar" juga digunakan di negara ini, terutama di kedai kopi, karena dapat membuat teh tetap panas untuk waktu yang lama.
Orang Turki menggunakan gelas berbentuk tulip yang disebut "ince belli" untuk menyajikan teh mereka dan sering kali menambahkan sedikit gula sebagai tradisi.
Apalagi teh Turki memiliki manfaat kesehatan yang unik seperti meningkatkan kesehatan jantung dan mencegah stroke dengan menurunkan kolesterol jahat.
Ini menurunkan risiko diabetes dan obesitas serta membantu mengurangi kadar kortisol, hormon yang bertanggung jawab atas stres tubuh.
Teh Turki, dikemas dengan antioksidan, dianggap sebagai salah satu teh tersehat di dunia. Memberikan perlindungan dari flu biasa selama musim dingin juga merupakan salah satu manfaatnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, teh Turki juga menjadi populer di Kashmir, dan orang Kashmir telah menyukai minuman lezat ini. Faktanya, itu disajikan oleh ruang teh mewah lokal Chai Jaai.
Jenis teh paling umum di Kashmir yang dapat dianggap setara dengan teh hitam Turki adalah kahwa. Meski kahwa berbeda dengan teh Turki, keduanya telah menjadi bagian tak terpisahkan dari tatanan kehidupan sosial dan budaya masyarakat di kedua wilayah tersebut.
Kahwa adalah teh hijau yang dibumbui dengan rempah-rempah seperti kayu manis, kapulaga hijau, stigma kunyit kering, dan buah atau kacang-kacangan kering, seperti almond. Teh tradisional Kashmir ini terkadang disajikan dengan susu, dan jika disajikan dengan susu, hanya bisa dibumbui dengan buah kering.
Orang Kashmir menyajikan teh ini kepada tamu mereka, mirip dengan orang Turki, dan perayaan besar atau kecil apa pun di Kashmir tidak lengkap tanpa dosis kahwa.
Sementara samovar digunakan untuk menyeduh kahwa yang lezat, biasanya disajikan dalam cangkir kecil. Kahwa juga menawarkan banyak manfaat kesehatan. Telah lama digunakan sebagai obat alami untuk pilek, batuk, dan penyakit umum lainnya.
Manfaat dan aspek sosial dari teh Turki dan kahwa sebenarnya membuatnya lebih dari sekedar minuman. Menawarkan teh dianggap sebagai tanda persahabatan dan keramahtamahan di kedua wilayah tersebut.
Oleh karena itu, menolak teh di Turki tidaklah sopan, dan orang Kashmir juga tidak dapat menahan diri untuk menyesap kahwa. Teh selalu menyertai percakapan sosial orang Turki dan Kashmir dari segala usia.
Jenis teh lainnya
Kashmir memiliki beberapa jenis teh seperti nun chai dan gulkand chai. Nun chai dinamai "siang", yang berarti garam dalam bahasa India.
Sedikit soda kue memberi teh bubuk mesiu ini warna merah jambu yang unik. Meskipun dapat ditawarkan pada acara-acara khusus, pernikahan dan selama bulan-bulan musim dingin, biasanya disajikan pada waktu sarapan dengan berbagai jenis roti tradisional yang dibuat di Kashmir.
Gulkand chai adalah chai menyegarkan yang disukai selama musim panas. Gulkand adalah sejenis selai yang terbuat dari kelopak mawar, dan memberi rasa chai yang menarik.
Itu dibuat dengan susu, gulkand dan bubuk teh. Itu juga bisa disiapkan tanpa menambahkan susu.
Di Turki, budaya teh juga mencakup banyak teh herbal mewah. Diantaranya, teh sage, teh rosehip, dan teh bunga linden adalah yang paling populer.
Teh sage, yang disajikan dengan lemon, adalah obat yang ampuh untuk sakit tenggorokan berkat antioksidan ramuannya.
Teh rosehip menarik perhatian dengan warna merah cerahnya. Dibuat dari buah tanaman mawar dengan menggunakan bijinya di bawah daun bunganya.
Ini meningkatkan sistem kekebalan dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit, yang membuatnya sangat diperlukan selama bulan-bulan musim dingin.
Teh Linden juga merupakan teh obat lain. Ini disiapkan dengan menyeduh daun linden dalam pot. Menambahkan lemon ke dalam minuman dan mempermanis teh dengan satu sendok makan madu baik untuk tenggorokan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.