Baca Juga: BPS: Jumlah Penduduk Miskin Naik, Per September 2022 Ada 26,26 Juta Orang
Suhariyanto menambahkan harga komoditas pangan yang dikonsumsi penduduk miskin juga mengalami kenaikan. Semisal beras mengalami kenaikan dari Maret 2022 ke September 2022 sebesar 1,46 persen.
Hal ini membuat garis kemiskinan pada September 2022 naik 5,95 persen dibanding Maret 2022. Secara wilayah garis kemiskinan di perkotaan naik 5,92 persen dibanding Maret 2022. Di pedesaan 4,25 persen.
"Peranan komoditas makanan terhadap Garis Kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditas bukan makanan. Komoditas bukan makanan 25,85 persen, makanan 74,15 persen," ujar Suhariyanto.
Berikut persentase lima provinsi termiskin di Indonesia pada September 2022.
1. Papua dengan persentase penduduk miskin mencapai 26,8 persen. Angka ini meningkat dibandingkan pada Maret 2022, yakni 26.56 persen.
2. Papua Barat dengan persentase penduduk miskin mencapai 21,43 persen. Angka ini naik dari Maret 2022 yang mencapai 21,33 persen.
3. Nusa Tenggara Timur dengan persentase penduduk miskin mencapai 20,23 persen. Angka ini juga meningkat dibanding Maret 2022, yakini 20,05 persen.
4. Maluku dengan persentase penduduk miskin 16,23 persen. Angka ini naik dibandingkan Maret 2022 yang sebesar 15,97 persen.
5. Gorontalo, yakni 15,51 persen. Persentase penduduk miskin ini meningkat dibandingkan Maret 2022 yang sebesar 15,42 persen.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.