SAMPIT, KOMPAS.TV – Pihak Pertamina memastikan stok jenis bahan bakar minyak (BBM) masih aman di wilayah Kalimantan.
Untuk itu, masyarakat pengguna BBM jenis Pertalite di wilayah ini tidak perlus cemas.
Area Manager Communication & CSR Regional Kalimantan, Susanto August Satria menyebutkan bahwa ketahanan stok Pertalite per tanggal 4 Maret 2022 sekitar 55.879 KL.
Jumlah itu sangat cukup memenuhi kebutuhan masyarakat Kalimantan hingga 10 hari ke depan.
“Penguatan stok juga dilakukan berkala sehingga pasokan pertalite akan selalu aman," jelasnya dalam keterangan pers, dikutip Selasa (5/4/2022).
Hal ini menanggapi kekhawatiran terkait kelangkaan Pertalite yang muncul seiring naiknya harga BBM jenis Pertamax pada 1 April 2022.
Kenaikan pertamax tersebut menyusul harga minyak dunia yang terus melambung, sehingga Pertamina perlu melakukan penyesuaian harga.
Masyarakat khawatir kondisi ini membuat konsumsi BBM akan banyak beralih pada Pertalite, sehingga membuat BBM jenis ini akan terjadi kelangkaan karena meningkatnya permintaan.
Untuk itu, PT Pertamina Patra Niaga memastikan ketersediaan pasokan Pertalite di wilayah operasionalnya di Kalimantan, termasuk di Kalimantan Tengah.
Baca Juga: Muncul Pergeseran Penggunaan ke Pertalite, Konsumsi Pertamax Turun Hingga 15 Persen
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.