Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Gandeng Pemkot Solo, Shopee Targetkan 10.000 UMKM Solo Go Ekspor

Kompas.tv - 24 April 2021, 14:59 WIB
gandeng-pemkot-solo-shopee-targetkan-10-000-umkm-solo-go-ekspor
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming (kiri) dan Direktur Shopee Indonesia Handhika Jahja (kanan) dalam kolaborasi UMKM Solo Go Ekspor, Jumat (23/4/2021). (Sumber: Dok. Shopee)
Penulis : Elva Rini

Kerja sama dengan Pemkot Solo

Wali Kota Surakarta Gibran Rankabuming mengapresiasi gelaran “UMKM Solo Go Ekspor” yang diinisasi oleh Shopee.

“Kami mengapresiasi langkah nyata yang dilakukan oleh Shopee dalam memberikan wadah bagi para pelaku UMKM di Indonesia untuk dapat terus berkembang, terutama dalam menyalurkan produk ke luar negeri,” katanya.

“Dengan semakin banyaknya akses dan edukasi yang diberikan bagi para UMKM untuk dapat berjualan online bahkan mengekspor produknya, dapat membuat mereka terus optimis dalam menggiatkan bisnis terutama di masa pandemi ini.”

Kerja sama dengan Pemkot Surakarta ini merupakan langkah strategis yang dilakukan Shopee untuk meningkatkan kualitas para pelaku UMKM tanah air.

Baca Juga: Percepat Pemulihan Nasional, Shopee Hadirkan Pusat Vaksinasi Covid-19 di Bandung

Untuk informasi, saat ini Shopee sudah mencatatkan keberhasilannya dalam program ekspor dengan peningkatan transaksi harian hingga 6 kali lipat dalam kurun waktu setengah tahun (Juni 2020 - Januari 2021).

Di bulan Februari 2021, 1,5 juta produk pedagang lokal berhasil diekspor ke Malaysia, Singapura, dan Filipina.

Program Ekspor Shopee Kreasi Nusantara “Dari Lokal untuk Global” ini juga akan terus dikembangkan dengan menambahkan jangkauan ekspor baru. Tidak hanya di kawasan Asia Tenggara, tapi juga akan merambah ke Amerika Selatan, yaitu Brasil.

Direktur Shopee Indonesia Handhika Jahja menambahkan, konsistensi Shopee untuk terus menambahkan destinasi ekspor baru diharapkan dapat membuka jalan yang lebih luas lagi untuk para pelaku usaha mikro.

Pendampingan dan dukungan berkelanjutan untuk para pelaku UMKM di Surakarta akan terus dilakukan agar UMKM siap menembus pasar global.

“Dengan kerjasama ini, kami menargetkan total 10.000 eksportir baru dari para pelaku UMKM Kota Surakarta pada akhir tahun ini, sekaligus menjadikan Kota Surakarta sebagai cetak biru (blueprint) atau kota percontohan pendidikan Ekspor UMKM pertama.” tutup Handhika.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x