Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

SMF Keluarkan Enam Strategi untuk Perkuat Ekosistem Perumahan

Kompas.tv - 5 April 2021, 22:00 WIB
smf-keluarkan-enam-strategi-untuk-perkuat-ekosistem-perumahan
Ilustrasi Perumahan (Sumber: Kementerian PUPR)
Penulis : Aryo Sumbogo | Editor : Hariyanto Kurniawan

Strategi kedua, mendukung pasokan perumahan melalui penyaluran fasilitas pinjaman kepada pengembang dalam bentuk Kredit Konstruksi dan keterlibatan dalam KPBU Perumahan.

Menurut Direktur SMF Heliantopo, Perseroan sedang mengkaji dan mulai mempersiapkan pembiayaan konstruksi.

"Harapannya bisa membantu sisi pasokan sesuai kebutuhan yang masuk program Pemerintah untuk MBR," kata Heliantopo.

Baca Juga: Perbedaan Terusan Suez dan Terusan Panama, Mana yang Lebih Menguntungkan

Dari sisi pasokan juga, SMF menjalin kerja sama dengan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) atau PII terkait penjajakan potensi penerapan skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Strategi ketiga, pengembangan pembiayaan KPR bagi masyarakat dengan penghasilan tidak tetap untuk memiliki rumah.

Strategi keempat, pengembangan pembiayan mikro perumahan melalui pemberian akses bagi masyarakat sektor informal untuk renovasi dan pengembangan rumah (home improvement) sehingga layak huni.

Saat ini, program kredit mikro perumahan tengah dikaji bersama sejumlah stakeholders.

Baca Juga: Dear Milenials, Coba Trik Ini Agar Tabunganmu Cepat Banyak

Strategi kelima, pengembangan homestay melalui penyaluran pembiayaan kepada masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar daerah wisata untuk memiliki homestay agar dapat menarik wisatawan.

Direktur SMF Trisnadi Yulrisman menuturkan, tahun ini akan disalurkan pembiayaan untuk homestay di 4 lokasi yang merupakan destinasi wisata superprioritas, yakni Danau Toba, Labuan Bajo, Mandalika dan Manado-Bitung-Likupang.

Strategi keenam, pengembangan rumah di daerah kumuh dalam upaya mengentaskan rumah berkategori kumuh atau Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) melalui penyaluran dana untuk membangun/merenovasi menjadi layak huni dengan menggandeng Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR.

"Tahun ini program KOTAKU dilaksanakan di Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, dan Nusa Tenggara Timur (daerah perbatasan)," urai Trisnadi.



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x