> >

Kota Yogyakarta Siapkan 12 Acara di Kalender Wisata 2022

Jelajah indonesia | 13 Desember 2021, 11:45 WIB
Ilustrasi Jalan Malioboro, salah satu kawasan wisata di Kota Yogyakarta, DIY. Tahun 2022, Kota Yogyakarta membuat Kalender Wisata yang terdiri dari 12 acara unggulan (13/12/2021). (Sumber: Pinterest)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Tahun depan, Kota Yogyakarta kembali menghidupkan sektor pariwisata dengan sejumlah agenda wisata. Yaitu dengan meluncurkan Kalender Wisata 2022 yang berisi 12 event atau kegiatan wisata unggulan yang bisa dinikmati wisatawan.

"Ada 12 event wisata unggulan yang kami masukkan. Kegiatan pariwisata yang masuk dalam Calendar of Event (CoE) Jogja 2022 ini merupakan kegiatan yang dipastikan dapat digelar," kata Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Andrini Wirawati, seperti dikutip dari Antara, Senin (13/12/2021).

Kegiatan unggulan yang masuk dalam CoE Jogja 2022 tersebut bukan hanya kegiatan pariwisata yang digelar oleh pemerintah daerah saja,  tetapi juga kegiatan yang diselenggarakan oleh pihak lain hingga institusi budaya.

Kalenderi Wisata 2022 diawali dengan penyelenggaraan Pekan Budaya Tionghoa XVI dan Jogjavaganza yang digelar pada Februari 2022. Dilanjutkan dengan Grebeg Syawal dan ArtJog 2022 yang diselenggarakan pada Mei.

Baca Juga: Oktober 2022, Pemerintah Setop Pembangunan Hotel Bintang 4 dan 5 di Labuan Bajo

Pada Juli, wisatawan dapat menikmati Pasar Kangen dilanjutkan dengan Siraman Pusaka pada Agustus dan Sekati Yk Ing Mal pada September.

Kemudian pada Oktober, akan ada 4 event pariwisata yang digelar yaitu Wayang Jogja Night Carnival #7, Grebeg Maulud, Biennale, dan Kustomfest. Wayang Jogja Night Carnival juga sudah masuk dalam kalender wisata nasional.

Sedangkan Ngayogjazz akan menjadi penutup rangkaian CoE Jogja 2022 pada November.

Andrini berharap, peluncuran kalender wisata tersebut diharapkan dapat menarik minat wisatawan untuk datang ke Yogyakarta.

Baca Juga: Ingat! Layanan Setor/Tarik Tunai di Bank Hanya Sampai 27 Desember

Pada 2019, kunjungan wisatawan ke Yogyakarta tercatat 3,8 juta orang dan turun menjadi 1,3 juta wisatawan pada 2020 akibat hantaman pandemi COVID-19.

Sedangkan pada tahun ini diperkirakan jumlah kunjungan wisatawan hingga akhir tahun mencapai 1,2 juta orang dan pada 2022 ditargetkan meningkat menjadi 1,4 juta orang.

"Karena sudah bisa merencanakan sejak jauh hari untuk berwisata meskipun dimungkinkan masih ada beberapa pembatasan akibat pandemi," ujar Andrini.

"Harapannya, ada peningkatan kunjungan wisatawan ke Yogyakarta," sambungnya.

Baca Juga: Penelitian: Bansos Dihentikan, Penduduk Miskin Bertambah 29 Juta Orang di 2022

Selain meluncurkan CoE Jogja 2022 yang berisi event-event unggulan, Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta juga membuat inovasi baru yaitu Clara atau Calendar of Event Harian.

Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta bekerja sama dengan pelaku wisata dari PHRI dan Asita untuk mempromosikan kalender pariwisata harian tersebut.

"Akan ada tayangan yang ditampilkan di hotel maupun di biro perjalanan wisata mengenai kegiatan pariwisata harian yang bisa dinikmati wisatawan saat berada di Yogyakarta," ucap Andrini.

Selain itu, Pemerintah Kota Yogyakarta juga menjalin kerja sama promosi wisata dengan Pemerintah Kota Surakarta dalam bentuk video promosi pariwisata bersama antar dua kota yang menampilkan potensi wisata seperti atraksi, kuliner, destinasi wisata, dan industri kreatif.

Penulis : Dina Karina Editor : Purwanto

Sumber : Antara


TERBARU