Gibran Sempat Hilang Misterius di Gunung Guntur, Kenali Dua Jalur Pendakian Gunung Ini, Mana Saja?
Jelajah indonesia | 26 September 2021, 07:00 WIBSetelah berjalan beberapa saat, para pendaki akan menjumpai Pos 2 dan Pos 3. Setelah itu, jalur pendakian akan berubah dengan medan yang lebih tajam dengan kontur tanah berbatu.
Jalur tersebut akan membawa pendaki melewati Curug Citiis atas hingga sampai di Pos 3. Setelah lapor ke petugas keamaan. Para pendaki bisa mendirikan perkemahan di area yang disediakan.
Jika Anda ingin melihat matahari terbit atau sunrise, sebaiknya waktu pendakian dari pos 3 yakni subuh sekitar pukul 03.00-04.00 WIB.
Hati-hati karena jalur berpasir kemiringan tanah 45 derajat akan menanti sehingga para pendaki diwajibkan dalam keadaan sehat dan waspada.
Baca Juga: Tak Hanya Gibran, 3 Pendaki Alami Nasib Sama di Gunung Guntur, Kuncen: Jangan Bersiul di Gunung Itu
2. Melalui Cikahuripan
Selain jalur via Citiis, untuk mendaki Gunung Guntur juga bisa melalui jalur pendakian via Cikahuripan.
Para pendaki biasanya memilih jalur ini salah satunya karena pemandangan yang disuguhkan. Saat mulai mendaki, Anda akan disambut dengan pemandangan ladang sayur warga setempat.
Setelah melewati sumber air, Anda akan sampai di bukit terbuka dengan pemandangan melihat luasnya Kota Garut yang semakin indah jika dilihat saat malam hari.
Sama seperti jalur via Citiis, jalur pendakian ini juga memiliki 3 pos. Di pos terakhir (Pos 3) pendaki bisa mendirikan tenda perkemahan untuk beristirahat sejenak.
Selain pemandangannya yang mempesona mengiringi pendaki, kelebihan menggunakan jalur ini karena bisa langsung menuju puncak 4 Gunung Guntur.
Biaya untuk masuk kawasan Gunung Guntur diperkirakan Rp 3.000 per motor dan Rp 5.000 per mobil. Ditambah dengan tiket masuk Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi (SIMAKSI) yaitu Rp 15.000 per orang.
Demikian informasi dua jalur pendakian Gunung Guntut via Citiis dan via Cikahuripan.
Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas.com