> >

Mengenal Hyper Micro Influencer, Konten Kreator Kalangan Bawah Punya Potensi Dilirik Brand Besar

Internet | 30 April 2022, 05:07 WIB
Foto ilustrasi influencer tengah membuat konten di media sosial. (Sumber: Shutterstock via Kompas.com)

“Tapi memang selama ini hal tersebut belum banyak dilirik oleh merek. Mereka belum mendapat kesempatan banyak untuk mengakses kue industri influencer marketing,” kata Jennifer.

Pakar Marketing Jennifer Ang berbicara dengan prospek cerah para Hyper Micro Influencer, yakni konten kreator kalangan bawah yang hanya memiliki followers dibawah 10 ribu. (Sumber: istimewa)

Dengan persona unik orang-orang biasa, tambah dia, hyper micro influencer sebenarnya terdapat banyak opsi bagi brand untuk bekerja sama dalam kegiatan marketing sesuai kebutuhannya.

Namun, untuk bisa memungkinkan kerjasama tersebut, perempuan yang juga founder CUIT Indonesia ini menjelaskan, sebuah brand perlu mendapat dukungan data yang akurat terkait hyper micro influencer sehingga bisa melakukan proses seleksi yang tepat dalam kegiatan influencer marketing mereka. 

Baca Juga: Follower Cuma 1000 Terima Endorse, Kok Bisa? Mari Mengenal Istilah Nano Influencer

Dukungan data sangat penting untuk menemukan solusi sehingga menghasilkan simbiosis mutualisme antara brand dan hyper micro influencer

“Dan teknologi memungkinkan untuk menghasilkan data yang akurat sebagai bahan pertimbangan bagi brand untuk optimasi dana marketing mereka," tandasnya.

Penulis : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU