Per 30 Agustus 2021, Fitur "Swipe Up" Instagram Stories Akan Diganti Stiker
Aplikasi | 27 Agustus 2021, 15:25 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Per 30 Agustus 2021, fitur "swipe up" di Instagram Stories akan dihapus. Sebagai gantinya, Instagram akan menyediakan "swipe up" dengan stiker link.
Alih-alih menggeser layar stories seperti sebelumnya, dengan stiker itu, pengguna bisa mengkliknya dan akan diarahkan ke web eksternal.
Seperti diketahui, "swipe up" digunakan untuk mengunjungi laman web eksternal dengan cara menggeser layar ke atas dan hanya beberapa pengguna yang punya hak untuk meletakkan "swipe up", yakni akun terverifikasi atau memiliki setidaknya 10.000 followers.
Fitur "swipe up" dihentikan dengan tujuan merampingkan pengalaman dan menantang kretifitas penggunna saat membuat fitur Stories.
Baca Juga: Anti Ribet! Ini Cara Download Video Reels Instagram Tanpa Aplikasi
Dilansir dari The Verge, pihak Instagram juga mengatakan penghapusan "swipe up" untuk membuat pengguna mendapatkan kontrol kreatif.
Nantinya, link hanya bisa diletakkan dalam format stiker bukan lagi dengan "swipe up".
Menurut beberapa sumber, kebijakan itu berdasarkan pengujian yang dilakukan Instagram beberapa waktu lalu. Instagram mengujinya kepada seluruh pengguna, bukan hanya mereka yang punya hak menampilkan "swipe up".
Saat pengujian, Mantan Kepala Produk Instagram, Vishal Shah mengatakan stiker lebih cocok bagi orang yang menggunakan platform saat ini. Dia menambahkan tujuannya untuk menyebarkan fitur stiker lebih luas.
Lalu apa perbedaan "swipe up" dan stiker link?
Perbedaan utama antara kedua fitur tersebut, kata Shah, selain dari perbedaan gerakan yang jelas, adalah pemirsa dapat menanggapi cerita yang memiliki stiker tautan, tetapi tidak dapat menanggapi cerita yang memakai fitur "swipe up".
Instagram memang belum membuka akses stiker link untuk semua orang. Hanya pengguna dengan hak "swipe up" yang bisa meletakkan stiker itu di Storiesnya. Pihak Instagram masih mengevaluasi untuk meluncurkan pada lebih banyak pengguna.
Pembaruan akan membantu Instagram menentukan apakah keputusan tepat sebelum memperluas aksesnya ke lebih banyak orang.
Baca Juga: Ini Cara Siaran Langsung Melalui YouTube, Facebook, Instagram dan Twitter
Penulis : Hedi Basri Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV