BMKG Ingatkan Wilayah Jawa dan Nusa Tenggara Panas Terik Hingga Oktober 2023, Waspadai Jam-jam Ini
Sains | 2 Oktober 2023, 13:28 WIBBaca Juga: BMKG Ungkap Prakiraan Awal Musim Hujan di Indonesia Mulai September 2023, Bertahap hingga 2024
Ketika indeks UV very high, BMKG menjelaskan bahwa tingkat bahaya tinggi bagi orang yang terpapar matahari tanpa pelindung. Oleh karena itu, BMKG memberikan beberapa imbauan bagi masyarakat, yakni:
- lakukan tindakan pencegahan ekstra karena kulit dan mata dapat rusak rusak dan terbakar dengan cepat,
- kurangi waktu di bawah paparan matahari antara pukul 10 pagi hingga pukul 4 sore.
- tetap di tempat teduh pada saat matahari terik siang hari,
- kenakan pakaian pelindung matahari, topi lebar, dan kacamata hitam yang menghalangi sinar UV, pada saat berada di luar ruangan,
- oleskan cairan pelembab tabir surya SPF 30+ setiap 2 jam bahkan pada hari berawan, setelah berenang atau berkeringat.
Sementara itu, saat indeks UV masuk kategori extreme, BMKG meneragkan bahwa tingkat bahaya ekstrem bagi orang yang terpapar matahari tanpa pelindung.
BMKG pun mengimbau masyarakat untuk:
- mempersiapkan semua tindakan pencegahan karena kulit dan mata dapat rusak rusak dan terbakar dalam hitungan menit,
- hindari paparan matahari antara pukul 10 pagi hingga pukul 4 sore,
- tetap di tempat teduh pada saat matahari terik siang hari,
- kenakan pakaian pelindung matahari, topi lebar, dan kacamata hitam yang menghalangi sinar UV, pada saat berada di luar ruangan,
- oleskan cairan pelembab tabir surya SPF 30+ setiap 2 jam bahkan pada hari berawan, setelah berenang atau berkeringat.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV