Jadwal dan Niat Puasa Ayyamul Bidh Muharram 2023, Keutamaannya Seperti Puasa Setahun
Beranda islami | 30 Juli 2023, 11:22 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Tidak hanya puasa Tasua dan Asyura, amalan sunah bulan Muharram lainnya yang juga memiliki banyak keutamaan adalah puasa Ayyamul Bidh.
Diketahui, puasa Ayyamul Bidh adalah puasa yang dilakukan pada hari-hari cerah, yakni hari yang malamnya disinari bulan purnama.
Puasa ini dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 di setiap bulan Hijriyah. Untuk Muharram 1445 H, puasa Ayyamul Bidh 2023 bisa dimulai besok, Senin (31/7/2023).
Berikut jadwal puasa Ayyamul Bidh Muharram 2023:
- 13 Muharram 1445 H: Senin, 31 Juli 2023
- 14 Muharram 1445 H: Selasa, 1 Agustus 2023
- 15 Muharram 1445 H: Rabu, 2 Agustus 2023
Berdasarkan hadits yang diriwayatkan Ibnu Abbas, puasa ayyamul bidh hukumnya sunnah muakkad, yaitu amalan yang sangat dianjurkan.
Baca Juga: 12 Amalan Bulan Muharram 1445 H Sesuai Sunah, Puasa, Ziarah hingga Baca Al-Ikhlas 1000 Kali
“Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah (ayyamul bidh) baik di rumah maupun dalam bepergian’.” (HR an-Nasa’i dengan sanad hasan).
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Nawaitu shouma ayyamil biidhi sunnatallillaahi ta'ala
Artinya, “Saya niat puasa ayyamul bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”
Niat puasa dianjurkan untuk diucapkan dengan lisan dan boleh dibaca sejak malam hari atau saat waktu sahur.
Niat puasa Ayyamul Bidh juga boleh dibaca pada pagi hari setelah subuh sampai sebelum posisi matahari condong ke barat keesokan harinya, dengan catatan belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga waktu niat dilakukan.
Baca Juga: Apa itu Puasa Ayyamul Bidh? Ini Penjelasan Lengkap, Dilengkapi Niat dan Tata Cara
Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh
1. Seperti berpuasa setahun
Rasulullah SAW dalam sebuah hadis, menyebutkan bahwa puasa Ayyamul Bidh setara dengan puasa sepanjang tahun
“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari no. 1979).
2. Mengikuti anjuran Rasulullah
Diriwiyatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu.
“Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: berpuasa tiga hari setiap bulannya, mengerjakan shalat Dhuha, mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari no. 1178).
Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV