> >

Mengenal Lebaran Ketupat, Tradisi Syawalan yang Digelar Seminggu setelah Hari Raya Idulfitri

Khazanah | 29 April 2023, 12:58 WIB
Ketupat sebanyak 1.000 buah dan sayur-mayur diusung dalam acara Lebaran Ketupat di Makam Batu Layar, Lombok Barat. (Sumber: Kompas.com)

Hal itu disebutkan oleh budayawan Zastrouw Al-Ngatawi. Dia mengatakan tradisi kupatan dalam Lebaran Ketupat muncul di era Wali Songo.

Kala itu, Sunan Kalijaga memanfaatkan tradisi slametan yang sudah ada di masyarakat Nusantara untuk menyebarkan ajaran Islam. Sunan Kalijaga mengajarkan masyarakat cara bersyukur, bersedekah, dan bersilaturahmi.

Sejumlah daerah yang masih melestarikan tradisi Lebaran Ketupat ini di antaranya Magelang, Rembang, Gresik, Pasuruan, Trenggalek, Kudus, Madura, hingga Lombok, dan Gorontalo.

 

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : NU Online


TERBARU