> >

Momen Sehari-hari Ini Mustajab Doa Dikabulkan, Kapan Saja?

Beranda islami | 10 Februari 2022, 07:26 WIB
Ilustrasi orang sedang berdoa. Ada momen-momen sederhana dalam hidup yang ternyata adalah mustajab berdoa (Sumber: FaseehFawaz/Unsplash)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ada sebuah momen yang kerap diabaikan oleh kita sebagai muslim. Padahal dalam momen ini adalah waktu yang mustajab untuk doa dikabulkan oleh-Nya. 

Mustajab artinya waktu maupun kondisi yang dianggap sebagai waktu terbaik untuk memanjatkan doa hingga dikabulkan. Secara makna, mustajab berarti diterima. 

Paling tidak ada tiga momen yang pada dasarnya sering dialami sehari-hari. Namun sayangnya, waktu ini terkadang terlewat atau diabaikan. 

Terabaikan entah karena kesibukan atau memang karena ketidaktahuan belaka.

Doa ini adalah alat muslim berkomunikasi dengan-Nya dan momen ini baiknya jangan dilewatkan. 

Baca Juga: Doa Nabi Muhammad, Bacalah agar Rezeki Selalu Lancar Mengalir Terus

3 Momen Waktu Mustajab untuk Doa

Pertama, Momen Bahagia

Momen ketika kita bahagia atau senang ternyata adalah satu waktu terbaik dan mustajab memanjatkan doa.

Hal ini berdasarkan hadis Nabi Muhammad yang diriwayatkan Tirmidzi soal momen bahagia adalah waktu terbaik memanjatkan doa. 

Rasulullah bersabda, “Barang siapa ingin doanya dikabulkan Allah saat dalam kesulitan, hendaklah ia memperbanyak doa pada waktu senangnya” (HR Al-Tirmidzi dan Al-Hakim).

Baca Juga: Doa Nabi Muhammad agar Utang Cepat Lunas, Diajarkan kepada Para Sahabat

Kedua, Momen Terjadinya Hujan

Momen dan waktu hujan adalah salah satu kondisi ketika doa punya potensi untuk ijabah (terterima) oleh Allah SWT.

Hal ini berdasarkan sebuah hadis tentang kondisi doa yang tidak akan tertolak, yakni ketika terjadinya hujan.

Sahl ibn Sa’ad menuturkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, ”Dua doa yang tak pernah ditolak: doa pada waktu azan dan doa pada waktu turun hujan” (HR Al-Hakim dan disahihkan oleh Al-Albani)

Ketiga, Momen atau Waktu antara Azan dan Iqamah

Hampir tiap hari kita hari mendengar azan-Iqamah. Minimal kita umat muslim di Indonesia mendengar 5 kali sehari dari masjid/musala untuk ibadah.

Waktu ini juga oleh para ulama dianjurkan untuk berdoa. Hal ini berdasarkan hadis nabi terkait doa yang tidak tertolak.

Nabi bersabda, ”Doa yang dipanjatkan antara azan dan iqamah tidak akan ditolak” (HR Al-Tirmidzi)

Semoga keberkahan senantiasa menaungi kita. Amin. Wallahu a’lam.

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU