Kemenag Imbau Salat Gerhana Bulan Hari Jumat Ini, Berikut Waktu dan Tata Caranya
Beranda islami | 19 November 2021, 11:23 WIBBaca Juga: Menakjubkan! Begini Penampakan Gerhana Matahari Cincin di Berbagai Negara
Adapun ketentuan praktis Salat Gerhana Bulan sebagai berikut:
- Salat Gerhana Bulan dilaksanakan sesuai tuntunan syariat, juga khutbah diikuti oleh seluruh jemaah yang hadir
- Jemaah yang hadir tidak boleh melebihi 50% dari kapasitas tempat agar dapat menjaga jarak antar shaf dan antar jemaah
- Jemaah yang hadir harus memakai masker dengan sempurna dan sesuai ketentuan yang berlaku, baik di masjid maupun di lapangan
- Panitia dianjurkan menggunakan alat pengecek suhu (thermo gun) dalam rangka memastikan kondisi jemaah sehat dan menyediakan tempat cuci tangan atau hand sanitizer di setiap pintu masuk
- Bagi para lansia (lanjut usia) atau orang dalam kondisi kurang sehat, baru sembuh dari sakit atau dari perjalanan, disarankan tidak menghadiri Salat Gerhana Bulan
- Khutbah Salat Gerhana dilakukan secara singkat dengan tetap memenuhi rukun dan syarat khutbah paling lama 10 menit
- Mimbar khutbah di masid atau pun lapangan agar dilengkapi pembatas transparan antara khatib dan jemaah
- Jemaah kembali ke rumah dengan tertib dan menghindari berjabat tangan dengan bersentuhan secara fisik
Tata Cara Salat Gerhana
- Adapun cara salat gerhana sebagi berikut:
- Berniat di dalam hati;
- Takbiratul ihram yaitu bertakbir sebagaimana salat biasa;
- Membaca do'a iftitah, kemudian membaca surat Al Fatihah dilanjutkan membaca surat yang lain sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih);
- Kemudian ruku’;
- Kemudian bangkit dari ruku' (i'tidal);
- Setelah i'tidal ini tidak langsung sujud, namun dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah dan surat lain. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama;
- Kemudian ruku' kembali (ruku' kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku' sebelumnya;
- Kemudian bangkit dari ruku' (i'tidal);
- Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku', lalu duduk di antara dua sujud, kemudian sujud kembali;
- Kemudian bangkit dari sujud lalu mengerjakan raka'at kedua sebagaimana rakaat pertama, hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya;
- Salam.
Anda juga bisa membaca lebih lengkap terkait salat gerhana bulan lewat tautan di bawah ini:
Baca Juga: Terjadi Gerhana 19 November, Berikut Niat dan Tata Cara Salat Gerhana Bulan Lengkap
Semoga kita bisa ikut salat gerhana bulan, seraya berdoa dan zikir agar pandemi Covid-19 segera berakhir. Amin.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV