> >

Diusulkan Dapat Kenaikan Gaji dan Tunjangan Besar, Khalifah Umar Menolak

Beranda islami | 18 September 2021, 10:12 WIB
Ilustrasi: Suasana gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Jumat (22/5/2009). (Sumber: KOMPAS/PRIYOMBODO)

Umar menghela napas.

“Demi Allah, ketika Rasulullah masih hidup, bagaimana pakaian yang beliau miliki di rumah?” tanya.

Hafsah yang juga merupakan istri Rasulullah, menangis seketika.

“Kekasihku itu hanya punya dua pakaian. Satu dipakai ketika ada tamu, satunya untuk sehari-sehari,” jawab Hafsah.

“Lalu, bagaimana makannya?”

Hafsah menyeka air matanya. ”Beliau selalu makan roti yang agak kasar dan minyak samin (sebagai lauknya).”

“Lalu, bagaiman tempat tidurnya?”

“Kekasihku itu tidak tidur di kasur. Beliau hanya berselimutkan kasur biasa,” jawab Hafsah, sesenggukan.

Umar lantas berkata, dengan suara yang lirih kepada putrinya itu.

“Duhai putri kesayanganku, katakanlah kepada para sahabatku ini, ’Rasulullah senantiasa hidup sederhana. Hartanya diberikan kepada yang berhak. Aku pun akan mengikuti teladannya,'” jawabnya.

Begitulah. Kisah teladan dari Umar ini layak untuk direnungkan. Wallahu a'lam.

Baca Juga: Kisah Ajaib Seorang Lelaki Biasa, Mengeluarkan Uang dari Sebongkah Kayu

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU