Risma Klaim Surabaya Zona Hijau Corona, Khofifah: Yang Menentukan Bukan Pemkot, Pemkab, atau Pemprov
Update corona | 5 Agustus 2020, 09:23 WIBSekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, Irvan Widyanto, menjelaskan perubahan status zona hijau itu berdasarkan kajian pakar epidemiologi yang diterima Pemkot Surabaya.
Dari laporan itu, kata Irvan, transmission rate di Surabaya telah berada di bawah angka satu.
"Dari pakar epidemiologi, dr Ati, disampaikan data sampai dengan 26 Juni 2020 memang hijau, untuk transmission rate-nya itu sudah di bawah satu. Bahkan sampai dengan delapan hari kita sudah hijau," kata Irvan saat dikonfirmasi, Selasa (4/8/2020).
Baca Juga: Adu Kuat Pengaruh Khofifah vs Risma di Pilkada Surabaya
Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya Febria Rachmanita mengatakan, perubahan warna hijau yang dimaksud Risma bukan pada zona, melainkan warna yang terdapat pada reproduksi efektif (Rt).
Selama dua pekan terakhir, angka reproduksi efektif di Kota Surabaya selalu terkendali.
Selama 14 hari terakhir, terhitung mulai 21 Juli-3 Agustus, Rt di Surabaya kurang dari angka satu. Itu artinya penularan sudah dapat dikendalikan.
Baca Juga: Klaim Risma Surabaya Zona Hijau Dipertanyakan
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV