> >

Polisi Ngaku Sulit Ungkap Kasus Pengeroyokan Sopir Truk Hingga Tewas di Papua

Berita daerah | 3 Maret 2020, 17:59 WIB
Sopir truk tewas diamuk massa di depan polisi yang membawa senjata. (Sumber: Tribunnews)

Bahkan Bupati Dogiyai Yakobus Dumupa telah meminta maaf atas tewasnya sopir truk asal Polewali Mandar itu. Permintaa maaf disampaikan Yakobus ke keluarga korban dan warga Polewali Mandar yang tinggal di Dogiyai. 

"Pemerintah Kabupaten Dogiyai atas nama para pelaku pengeroyokan dan pembunuhan serta seluruh masyarakat, menyampaikan turut berduka cita dan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak keluarga almarhum Yus Yunus," kata Yakobus.

Yakobus juga menjelaskan bahwa tewasnya Yunus bukan karena menabrak babi, seperti informasi yang tersebar di media sosial. Melainkan, dia tewas karena dihakimi massa setelah dituding menabrak seorang warga setempat hingga tewas.

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU