Usai Erupsi, Jokowi Lepas Elang Jawa di Lereng Gunung Merapi
Berita daerah | 14 Februari 2020, 14:18 WIBSehari setelah terjadi erupsi Gunung Merapi, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Taman Nasional Gunung Merapi. Di lereng gunung setinggi 2930 meter itu, Jokowi melepaskan sepasang burung Elang Jawa.
"Sebenarnya TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) Jurang Jero ini bisa menampung enam pasang. Tapi hari ini yang dilepas hanya satu pasang (elang jawa)," kata Jokowi di lokasi TNGM Jurang Jero, Jumat (14/2/2020).
Baca Juga: Kembali Erupsi, Masyarakat Diminta Menjauh 3 Kilometer dari Gunung Merapi
Jokowi didampingi sejumlah menteri dan kepala daerah dalam melakukan kegiatan tersebut. Turut hadir Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar; Mensesneg Supratikno dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Selain itu, ada pula Kepala BNPB, Doni Monardo; Gubernur Provinsi DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X; Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin; Bupati Magelang, Zaenal Arifin dan jajaran pejabat daerah setempat.
Saat tiba di lereng Gunung Merapi, Jokowi langsung disambut ratusan warga setempat. Di titik poin pertama, Jokowi langsung melepas sepasang burung Elang Jawa yang diikuti dengan pelepasan burung jenis lainnya yakni perkutut dan kutilang.
Sepasang Elang Jawa yang dilepas Jokowi diberi nama Abu (jantan) dan Rossy (betina). Kedua elang pemberian warga ini berusia 3 tahun. Selain melepas elang Jawa, Jokowi juga menaman pohon Pule di lokasi yang sama.
Jokowi mengatakan, dirinya ingin memulai hal-hal yang berkaitan dengan ekosistem satwa, flora, fauna, dan juga penanaman kembali (reboisasi) di kawasan rawan banjir dan tanah longsor.
Baca Juga: Gunung Merapi Erupsi, Kali Ini Tingginya Mencapai 2.000 Meter
"Tadi saya sampaikan menanam vetiver yang fungsi hijaunya ada, tapi fungsi ekonominya juga ada. Inilah yang akan terus kita dorong," ujar Jokowi.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar, mengatakan penanaman pohon di lereng Gunung Merapi bertujuan untuk menjaga lingkungan tetap baik.
"Jadi, ada dua agenda. Pertama, berbicara tentang perlindungan lingkungan dalam kawasan hutan negara atau kawasan konservasi. Besok di kawasan tanah masyarakat karena kita harus menyelamatkan DAN Gajah Mungkur, Itu pesannya Pak Presiden kepada saya," kata Siti.
Penulis : Alexander-Wibisono
Sumber : Kompas TV