> >

Satu Polisi Tewas Diserang OTK di Lanny Jaya Papua, Dua Orang Lainnya Terluka

Papua maluku | 12 Desember 2024, 15:28 WIB
Ilustrasi. Satu anggota Polres Lanny Jaya, Papua Pegunungan tewas setelah menjadi korban penyerangan orang tidak dikenal (OTK) pada Rabu (11/12/2024). (Sumber: Tribunnews.com)

JAYAPURA, KOMPAS.TV - Satu anggota Kepolisian Resor (Polres) Lanny Jaya, Papua Pegunungan tewas setelah menjadi korban penyerangan orang tidak dikenal (OTK) pada Rabu (11/12/2024).

Dilansir ANTARA, Brigadir Pol. Tri Yudha Argadianto meninggal dunia akibat luka yang dialaminya pada Kamis (12/12/2024) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Sementara rekannya, Aiptu Hidayat, juga mengalami luka dan saat ini dilaporkan dalam kondisi stabil.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Benny Ady Prabowo mengatakan Tri meninggal di RSUD Tiom, Kabupaten Lanny Jaya.

Benny mengatakan pelaku penyerangan juga menembak satu warga sipil.

Baca Juga: KKB Dilaporkan Bunuh Pelajar di Yahukimo Papua Pegunungan

"Selain kedua anggota Polres Lanny Jaya, OTK yang juga melakukan penembakan yang mengakibatkan seorang warga sipil yakni Bastam (43) terluka," kata Benny kepada ANTARA di Jayapura, Kamis.

Insiden penyerangan oleh OTK tersebut dilaporkan terjadi di Kampung Yokibak, Distrik Nogi, Kabupaten Lanny Jaya, Rabu.

Pelaku sempat membawa kabur pistol yang dibawa Brigadir Pol. Tri Yudha Argadianto yang meninggal dunia.

"Pistol jenis HS yang merupakan organik Polri dibawa kabur OTK," kata Benny.

Ketika ditanya apakah pelaku tergabung dalam kelompok kriminal bersenjata (KKB), Kabid Humas Polda Papua itu mengaku belum dapat memastikannya.

"Anggota masih melakukan penyelidikan terkait kasus penyerangan tersebut," katanya.

Korban Dibacok

Mengutip pemberitaan Tribunnews.com, Kamis (12/12/2024), korban Brigpol Tri mengalami luka bacok di tangan kanan dan luka bacok bagian dahi hingga hidung. Tri sempat berada dalam kondisi kritis.

Baca Juga: KPU Papua Pegunungan Minta Tambahan Waktu Rekapitulasi Suara di Pilkada 2024

Sementara Aiptu Hidayat mengalami luka bacok di bagian kepala belakang. Sedangkan korban warga sipil, Bastam, mengalami luka tembak di bagian perut kiri tembus dan dalam kondisi sadar.

Kronologi

Dilansir Tribunnews.com, peristiwa pembacokan berawal saat Brigadir Pol. Tri Yudha Argadianto dan Aiptu Hidayat sedang makan di Warung Bundapp.

Tiba-tiba tiga OTK datang dan salah satu dari mereka langsung membacok Tri yang sedang membeli rokok di kios sebelah.

Kemudian ketika Aiptu Hidayat masuk ke warung untuk makan, salah satu OTK lainnya membacoknya dari belakang.

Setelah membacok keduanya, para pelaku melepaskan tembakan ke arah warung, yang mengenai Bastam, warga sipil yang berada di lokasi.

Dalam aksi penyerangan tersebut, mereka merampas satu pucuk senjata api milik Brigpol Tri.

Polisi menemukan lima selongsong peluru yang dijadikan barang bukti di lokasi kejadian.

Seusai insiden, personel Polres Lanny Jaya dan Brimob BKO Polda Papua melakukan penyisiran ke arah Distrik Popome untuk mencari pelaku dan mengamankan situasi.

Baca Juga: Aparat Gabungan TNI-Polri Tembak Mati Anggota KKB Jelek Waker di Papua Tengah

 

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Antara, Tribunnews.com


TERBARU